Lima Cabang Olahraga Rekreasi Wajib Digelar KORMI Bontang

Kepala Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata (Dispopar) Bontang, Ahmad Aznem bersama pengurus KORMI di acara festival olahraga tradisional. (Foto Istimewa)

BONTANG.NIAGA.ASIA – Komite Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia (KORMI) Kota Bontang menggelar Festival olahraga rekreasi daerah (Forda) dengan memperlombakan lima olahraga tradisional. Yakni, hadang atau asem maga, bakiak, tarik tambang dan ketapel. Forda ini digelar dengan tujuan supaya olahraga tradisional tidak dilupakan oleh anak-anak di zaman era digital.

Kepala Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata (Dispopar) Bontang, Ahmad Aznem mengatakan, lomba kelima cabor itu wajib digelar. Pasalnya, olahraga tradisional semakin menghilang akibat perkembangan zaman.

Apalagi, anak-anak lebih asuk dengan dunia digital, padahal olahraga tradisional dan rekreasi jauh lebih banyak manfaatnya.

“Sekarang ini anak-anak lebih sering main hp atau gadget ketimbang bermain dengan teman sebayanya,” ungkapnya, Jumat (18/11/2022).

“Maka dari itu dengan memainkan olahraga tradisional, sama dengan kita melestarikan permainan kita semasa kecil agar tidak hilang ditelan zaman,” tambahnya.

Sementara itu, Ketua Kormi Bontang, Abdul Haris mengaku kegiatan ini digelar dengan tujuan untuk melestarikan olahraga tradisional di kalangan masyarakat. Seperti yang diketahui perkembangan digital maupun teknologi begitu pesat. Tanpa disadari, budaya yang diajarkan para orang tua dan leluhur terdahulu sudah mulai terlupakan.

“Sehingga olahraga tradisional ini mesti dilestarikan agar tidak punah. Olahraga ini mengandalkan skill, fisik, teknik dan mengajarkan anak-anak bersosialisasi. Ketimbang olahraga digital,” kata pria yang juga sebagai anggota Komisi I DPRD Bontang.

Sebagai informasi, kegiatan tersebut diikuti oleh 30 sekolah dasar (SD) dan 14 OPD di Kota Bontang. (ADVETORIAL)

Tag: