Menlu: ABK Indonesia di Luar Negeri yang Sudah Pulang 10.009 Orang

Menlu RI, Retno L. P. Marsudi. (Foto Kemlu RI)

JAKARTA.NIAGA.ASIA- Warga negara Indonesia (WNI) yang menjadi anak buah kapal (ABK) di luar negeri yang sudah pulang ke Indonesia hingga tanggal 17 April 2020, total 10.009 orang. Dari jumlah tersebut, sekitar 57% tiba melalui Bali, baik melalui Jalur Udara (Bandara Internasional Ngurah Rai) dan Jalur Laut (Benoa).

Menteri Luar Negeri (Menlu), Retno Marsudi menyampaikan keterangan pers kepada wartawan, melalui konferensi video, Jumat (17/4), yang salah satu isu terkait dengan perlindungan warga negara Indonesia (WNI) di Luar Negeri.

Menlu menyampaikan apresiasi kepada Pemda Bali dan seluruh Satgas Covid-19 di tingkat pusat maupun daerah atas koordinasi dan kerja sama yang baik. Semua WNI itu, menurut Menlu, harus menjalani protokol kesehatan termasuk karantina saat ketibaan.

“Kami memahami beban Pemda Bali. Untuk itu, Kemlu telah berkomunikasi dengan pihak prinsipal (operator kapal pesiar) untuk juga membantu proses karantina di Bali,” imbuh nya.

Kemudian, untuk kepulangan para warga negara Indonesia (WNI) dari Malaysia per 16 April 2020, tercatat 61.743 WNI telah kembali ke Indonesia sejak Pemerintah Malaysia pertama kali menerapkan MCO. Rinciannya, menurut Menlu, yakni: Melalui laut sebanyak 45.165; Melalui jalur darat sebanyak 9.181; dan Melalui udara sebanyak 7.397.

“Di waktu yang lalu, kita juga bahas mengenai bantuan sembako bagi WNI yang paling terdampak selama pemberlakuan MCO di Malaysia,” kata Menlu.

Selain itu, hingga 16 April 2020 jumlah sembako yang sudah didistribusikan oleh Perwakilan RI adalah 80.776 paket/orang. Di samping itu terdapat pula sumbangan ormas/masyarakat yaitu 40.447 paket.

“Secara keseluruhan sejumlah 121.223 WNI yang paling membutuhkan bantuan di Malaysia sudah terbantu,” ujarnya. Perwakilan di Malaysia, menurut Menlu, akan terus mendistribusikan bantuan sembako ini, sekali lagi untuk WNI yang rentan dan sangat membutuhkan selama masa MCO tanggal 28 April 2020.

Untuk para WNI dari Arab Saudi, pada tanggal 10 April 2020 336 WNI telah dipulangkan, antara lain terdapat 55 orang jemaah umrah, 34 orang petugas haji, dan 247 WNI/PMI overstayers. Pemulangan ini, sambung Menlu, dilakukan dengan menerapkan standar protokol kesehatan yang ketat termasuk pengujian kesehatan bagi WNI sebelum berangkat.

“Dari pemeriksaan petugas kesehatan di Bandara, tidak ada WNI/PMI yang menunjukan gejala Covid-19,” imbuhnya. (*/001)

Tag: