Operasi Lilin Mahakam 2022, 17 Kasus Lakalantas 8 Meninggal

Sebuah truk molen mengalami kecelakaan di turunan Muara Rapak, Jalan Soekarno Hatta, Balikpapan Utara, Selasa (27/12/2022) menyebabkan satu orang, yakni supir truk meninggal tergencet. (Foto Istimewa)

BALIKPAPAN.NIAGA.ASIA – Selama Operasi Lilin Mahakam Tahun 2022 berlangsung, terjadi 17 peristiwa kecelakaan lalu lintas dengan jumlah korban meninggal dunia  sebanyak delapan korban. Sebagian besar korban masih berada pada usia produktif, yakni 15-50 tahun.

“Angka meninggal juga meningkat. Tahun ini ada delapan korban, sedangkan tahun 2021 lalu kami mencatat ada empat korban kecelakaan lalu lintas yang meninggal pada periode Operasi Lilin Mahakam,” ungkap Kabag Bin Ops Direktorat Lalu Lintas Polda Kaltim AKBP Bangun Isworo pada media, Selasa (03/01/2022).

“Korban terakhir di Operasi Lilin adalah sopir truk molen di turunan Rapak, Balikpapan,” katanya.

Secara keseluruhan, dibandingkan tahun 2021, jumlah kecelakaan lalu lintas dan korban meninggal selama berlangsungnya Operasi Lilin Mahakam 2022 di wilayah hukum Polda Kalimantan Timur (Kaltim) meningkat dibandingkan Operasi Lilin Mahakam 2021 lalu.

Operasi Lilin Mahakam 2022 adalah operasi kepolisian saat Natal dan Tahun Baru yang berlangsung selama 11 hari, sejak 23 Desember 2022 lalu sampai 2 Januari 2023 kemarin.

“Meningkat dari tahun 2021 lalu, kami mencatat terjadi delapan kasus kecelakaan lalu lintas sementara tahun 2022 ini ada 17 kasus kecelakaan lalu lintas,” katanya.

Kasus kecelakaan lalu lintas tersebut terjadi hampir di seluruh Kabupaten dan Kota di Kaltim. Di mana Kota Samarinda, Balikpapan dan Paser menjadi daerah dengan jumlah kasus kecelakaan paling tinggi.

“Yang jadi atensi memang tiga daerah itu, rata-rata tiga sampai empat kasus kecelakaan lalu lintas. Kemudian untuk kendaraan yang terlibat dalam 17 kejadian kecelakaan tersebut sebanyak 31 unit, didominasi oleh kendaraan roda dua,” ungkapnya.

Penulis: Heri | Editor: Intoniswan

Tag: