
SAMARINDA.NIAGA.ASIA – Persoalan kelangkaan gas elpiji tiga kilogram atau gas subsidi di Kota Samarinda, Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) hingga kini belum teratasi.
Pantauan Niaga.Asia di sejumlah tempat penjualan gas elpiji terlihat tabung gas elpiji kosong dengan disertai tulisan “Gas Habis”.
Salah satu penjual gas subsidi di Jalan KS Tubun, Kecamatan Samarinda Ulu, Najab mengaku, kekosongan gas elpiji di tempatnya, hari ini adalah hari yang ke 20 dan belum ada informasi terkait kapan datang lagi gas elpiji baru untuk menukar tabung gas yang kosong.
“Di tempat kami ini banyak yang datang cari gas tapi nggak ada,” kata Najab menjawab pertanyaan Niaga.Asia, Sabtu (10/6/2023).
baca juga:
Dirjen Migas Menguragi Kuota Gas Susbsidi untuk Samarinda 6,42 Persen
Saat ditanya harga gas elpiji tiga kilo yang dijualnya, Najab menyebut untuk harga jualnya sebesar Rp 25 ribu.
“Kami jualannya untuk yang tiga kilo ini Rp 25 ribu. Tapi sekarang llagi kosong,” sebutnya.
Kekosongan gas elpiji tersebut juga diakui oleh pedagang lainnya bernama Rihanna.
“Hampir 20 orang dalam sehari datang cari gas, kasian juga ada yang bolak-balik,” ungkap Rihanna.
Rihanna menyebut, pasokan gas elpiji di tempatnya mulai terhambat semenjak selesai lebaran., Namun tidak separah yang sekarang ini.
“Ini sekitar 20 hari lebih sudah kosong di sini. Kalau untuk harga kami jualnya Rp 25 ribu,” tandasnya.
Penulis: Kontributor Niaga.Asia, Teodorus | Editor: Intoniswan
Tag: Gas Subsidi