Pembangunan IKN Momentum Suarakan Penggunaan Produk Dalam Negeri dan ber-SNI

Kepala BSN, Kukuh S Achmad. (Niaga.asia/heri)

BALIKPAPAN.NIAGA.ASIA – Dalam momentum pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN), Badan Standardisasi Nasional (BSN) menyuarakan pentingnya penggunaan produk dalam negeri dan tentunya ber-Standar Nasional Indonesia (SNI).

Hal itu disampaikan Kepala BSN, Kukuh S Achmad, pada pameran Indonesia Quality Expo (IQE) tahun 2023 di Balikpapan Sport and Convention Center (BSCC) Dome, Kamis (9/11).

Menurut Kukuh, IKN akan menjadi role model dalam pengelolaan kota di Indonesia.

“Ini kesempatan yang sangat baik bagi BSN dan pemerintah daerah khususnya Pemprov Kaltim untuk mendorong pembangunan IKN dengan menggunakan produk dalam negeri dan tentunya ber-SNI,” kata Kukuh.

Hal ini, lanjut Kukuh, menjadi cerminan dalam misi pelaksanaan IQE tahun 2023. Di mana IQE diharapkan dapat menjadi momentum bagi kebangkitan ekonomi, mengatasi isu-isu nasional dan global, serta terutama membangkitkan optimisme para pelaku UMK.

Kukuh berharap, momentum IQE dapat dimanfaatkan dengan baik oleh masyarakat di wilayah Kalimantan Timur, khususnya Kota Balikpapan untuk berkunjung ke pameran guna mendapatkan informasi standardisasi dan penilaian kesesuaian.

“Masyarakat juga mendapatkan pengalaman menggunakan produk ber-SNI dengan cara berbelanja atau mengikuti games dan kuis berhadiah produk SNI, serta semoga tercipta peluang terjadinya transaksi secara jangka panjang,” ujar Kukuh.

Terkait pembangunan infrastruktur, seperti bangunan rumah, gedung, jalan raya, bahkan bendungan, BSN telah menetapkan SNI atau dalam sektor konstruksi, sebanyak 1.140 SNI.

Diantara SNI tersebut, telah diberlakukan secara wajib SNI diantaranya SNI 2049:2015 semen portland dan SNI 2052:2017 baja tulangan beton.

Selain itu juga, BSN telah menetapkan SNI 3432:2020 tata cara penetapan banjir desain dan kapasitas pelimpah untuk bendungan.

“Untuk penataan kota atau wilayah, BSN juga telah menetapkan empat SNI Smart City. Dikarenakan IKN berada di lingkungan alam dan tentunya ini juga akan menjadi role model sebagai kota yang bersih, asri, dan sehat, BSN juga menetapkan 244 SNI di sektor kehutanan,” pungkasnya.

Penulis: Heri | Editor: Intoniswan | ADV Diskominfo Kaltim

Tag: