Penduduk yang Bekerja di Kaltim Februari 2023 Sebanyak 1.808.972 Orang

Dr. Yusniar Juliana, SST.,MIDEC. (Foto BPS Kaltim)

SAMARINDA.NIAGA.ASIA – Penduduk yang bekerja di Kalimantan Timur  (Kaltim) Februari 2023 sebanyak 1.808.972 orang, meningkat sebanyak 26.537 orang dari Februari 2022. Lapangan pekerjaan yang lebih banyak menyerap tenaga kerja adalah Sektor Transportasi dan Pergudangan (21.330 orang).

“Sementara sektor yang mengalami penurunan penduduk bekerja terbesar yaitu Industri Pengolahan (14.105 orang),” ungkap Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Kaltim, Dr. Yusniar Juliana, SST.,MIDEC dalam siaran resminya melalui daring hari ini, Jumat (5/5/2023).

Pada Februari 2023, dari 1.808.972 orang yang bekerja di Kaltim, sebanyak 836.073 orang (46,22 persen) bekerja pada kegiatan informal, naik 1,81 persen poin dibanding Februari 2022.

Persentase pekerja setengah penganggur turun sebesar 1,35 persen poin, sementara persentase pekerja paruh waktu naik sebesar 0,66 persen poin dibandingkan Februari 2022.

Sumber: BPS Kaltim

Yusniar juga menjelaskan, jumlah angkatan kerja di Kaltim pada Februari 2023 sebanyak 1.932.030 orang, naik 20.109 orang dibanding Februari 2022.  Sedangkan Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja (TPAK) turun sebesar 0,56 persen poin.

Kemudian, Tingkat pengangguran terbuka (TPT) di Kalimantan Timur (Kaltim) Februari  tahun 2023 sebesar 6,37 persen, turun 0,4 persen poin dibandingkan dengan Februari tahun 2022 (yoy).

“Dampak pandemi COVID-19 belum sepenuhnya hilang pada ketenagakerjaan Provinsi Kaltim. Terdapat 29.831 orang (1,01 persen penduduk usia kerja) yang terdampak COVID-19. Terdiri dari pengangguran karena COVID-19 (2.761 orang), Bukan Angkatan Kerja (BAK) karena COVID-19 (1.302 orang), sementara tidak bekerja karena COVID-19 (486 orang), dan penduduk bekerja yang mengalami pengurangan jam kerja karena COVID-19 (25.282 orang).

Penulis: Intoniswan | Editor: Intoniswan | ADV Diskominfo Kaltim

Tag: