SAMARINDA.NIAGA.ASIA – Dalam rangka mendukung Program Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat (Pro-Bebaya) Wali Kota dan Wakil Wali Kota Samarinda, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispusip) Kota Samarinda sudah menyuluh pengelola Program Pro-Bebaya tentang bagaimana mengelola arsip kegiatan Pro-Bebaya.
“Peserta yang hadir sejumlah seratus orang, berasal dari kelompok masyarakat dari masing-masing sepuluh kecamatan se-Kota Samarinda. Dalam kegiatan tersebut disampaikan aspek hukum kearsipan serta tata cara mengelola arsip secara baik dan benar,” ungkap Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Samarinda, Erham Yusuf pada Niaga.Asia.
Pemateri dalam penyuluhan dan atau sosialisasi pengelolaan kearsipan, antara lain Plt. Kabid Pengelolaan Kearsipan DPKD Provinsi Kaltim, Djajadi dan Pejabat Fungsional Arsiparis Ahli, Sutrimo.
Sedangkan materi materi Kearsipan dari Khazanah Hukum disampaikan anggota TWAP,Tedjo Sutarnoto. Materi praktek pengelolaan kearsipan disampaikan Kabid Pengelolaan Kearsipan, Mohammad Wahiduddin, M.Pd dan Pejabat Fungsional Arsiparis.
“Diharapkan setelah kegiatan sosialisasi ini tercipta budaya sadar dan tertib arsip bagi masyarakat Kota Samarinda, sehingga pengelolaan laporan dan kearsipan, khususnya untuk menunjang program Pro-Bebaya, akan berjalan lebih baik,” kata Erham.
Penulis: Intoniswan | Editor: Intoniswan | Advetorial
Tag: Arsiperham yusuf