SAMARINDA.NIAGA.ASIA – Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah, Kaltim, Muhammad Syafranuddin menyebut pihaknya kini tengah konsentrasi bagaimana menyelamatkan naskah kuno yang ada di Bumi Etam.

Naskah kuno sendiri merupakan koleksi buku atau bahasa-bahasa pada zaman kerajaan yang ditemukan dan masih ada sampai saat ini. Untuk menjaganya tentu tidak mudah, sebab perlu perawatan dan penataan khusus.

“Terutama agar naskah ini masih tetap bisa terbaca, dan juga tidak rusak. Apalagi disalah gunakan dengan diperjualbelikan oleh oknum yang tidak bertanggungjawab,” kata Syafranuddin, Kamis (8/6/2023).

Oleh sebab itu,  lanjut Syafranuddin, kedepannya akan ada ruangan khusus yang dibuat pihaknya di dalam Perpustakaan Daerah di Jalan Juanda Samarinda.

Tujuannya,naskah kuno di  ruangan khusus itu transparan, bisa dilihat dari luar dan sekaligus tempat petugas DPK Kaltim merawatnya.buku atau naskah kuno yang ada.

“Warga atau pengunjung tak perlu khawatir tak bisa membacanya. Nanti kita buatkan display atau layar disitu akan kami tampilkan isi naskah kuno yang ada. Dan sudah diterjemahkan sehingga bisa dibaca langsung, ” ucap Ivan sapaan akrabnya.

Ivan juga menyebut bahwa hal ini akan menjadi satu-satunya di Kaltim dan menjadi gebrakan baru dalam penyelamatan arsip negara. Sehingga bisa memberikan informasi yang tepat dan akurat terkait sejarah kepada semua warga.

Penulis: MR | Editor: Intoniswan | Advetorial

Tag: Naskah Kuno