BALIKPAPAN.NIAGA.ASIA — PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) Unit Balikpapan menggelar sosialisasi mengenai HIV/AIDS dan Tuberkulosis (TBC), dalam rangka memperingati Bulan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) Tahun 2025.

Kegiatan yang berlangsung di Banua Patra itu, diikuti oleh pelajar dari 10 SMA dan SMK di Kota Balikpapan, bertujuan untuk meningkatkan kesadaran generasi muda terhadap bahaya penyakit menular.

Area Manager Communication, Relations & CSR PT KPI Unit Balikpapan, Dodi Yapsenang, menekankan pentingnya peringatan Bulan K3, sebagai momen untuk meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap isu kesehatan, termasuk HIV/AIDS dan Tuberkulosis (TBC).

“Sebagai perusahaan yang berkomitmen terhadap kesehatan dan keselamatan, PT KPI Unit Balikpapan terus berupaya mengedukasi masyarakat, khususnya generasi muda. Penting bagi mereka memahami risiko penyakit menular seperti HIV/AIDS dan TBC, serta bagaimana cara mencegahnya,” kata Dodi saat membuka kegiatan, Rabu 5 Februari 2025.

Di kesempatan itu, Dr Amelia Fitriati Masputra dari On Site Clinic PT KPI Unit Balikpapan memberikan pemaparan terkait cara penularan HIV, seperti melalui hubungan seksual yang tidak aman, penggunaan jarum suntik bergantian, serta dari ibu ke anak saat persalinan atau menyusui.

Disampaikan Amelia, dengan pemahaman yang baik dan langkah pencegahan yang tepat, risiko penyebaran dapat diminimalkan.

Sesi berlanjut dengan sharing session bersama Agum, seorang penyintas HIV yang berbagi pengalaman hidupnya, termasuk bagaimana dia menghadapi stigma masyarakat, serta pentingnya dukungan moral dan akses pengobatan yang baik.

“Saya berharap generasi muda lebih teredukasi tentang HIV dan TBC, sehingga mereka bisa meminimalkan risiko dan mewujudkan zero infection pada tahun 2030. Saya juga berharap PT KPI Unit Balikpapan terus memperhatikan teman-teman dengan kondisi HIV positif,” ujar Agum.

Kegiatan ini dikemas secara interaktif melalui berbagai permainan edukatif dan sesi kuis, untuk menguji pemahaman peserta.

Para pelajar pun antusias bertanya mengenai langkah-langkah pencegahan dan bagaimana mereka bisa berperan dalam menyebarkan informasi yang benar di lingkungan sekolah.

Guru pendamping dari SMK Al Hasan Balikpapan, Reski Ramadina, mengapresiasi sosialisasi ini, dan berharap agar kesadaran terhadap HIV/AIDS dan TBC semakin meningkat.

“Semoga kegiatan ini membuat kita lebih sadar akan bahaya penyakit tersebut dan semakin konsisten menjalani hidup sehat,” ungkap Reski.

Sementara itu, Ahmad Fauzi Gofur, siswa SMK Airlangga Balikpapan, merasa beruntung bisa mengikuti kegiatan ini.

“Banyak pelajaran yang saya dapat dari seminar ini. Semoga Pertamina semakin sukses dan lebih sering mengadakan kegiatan seperti ini untuk remaja di Kota Balikpapan,” kata Fauzi.

Dengan adanya sosialisasi ini, PT KPI Unit Balikpapan berharap generasi muda semakin peduli terhadap kesehatan dan berperan aktif dalam pencegahan HIV/AIDS serta TBC di lingkungan mereka.

Penulis: Heri | Editor: Saud Rosadi

Tag: BalikpapanHIV/AIDSKesehatanPendidikanPertaminaTBC