
BALIKPAPAN.NIAGA.ASIA – Dalam menghadapi lonjakan permintaan energi selama Ramadan dan Idulfitri 2025, PT Pertamina Patra Niaga Region Kalimantan menegaskan kesiapan distribusi Bahan Bakar Minyak (BBM) dan Liquefied Petroleum Gas (LPG).
Berbagai strategi telah diterapkan guna memastikan pasokan tetap aman dan lancar, termasuk peningkatan stok, optimalisasi distribusi, serta pembentukan satuan tugas (Satgas) Ramadan dan Idul Fitri 2025.
Area Manager Communication, Relations & CSR Pertamina Patra Niaga Region Kalimantan, Edi Mangun menjelaskan, pihaknya telah mengantisipasi peningkatan konsumsi energi, terutama di jalur mudik dan daerah dengan permintaan tinggi.
“Kami memastikan pasokan BBM dan LPG tetap mencukupi dengan strategi distribusi yang diperkuat di titik-titik strategis guna mengantisipasi lonjakan permintaan,” kata Edi dalam keterangan tertulis, Senin 3 Maret 2025.
Pertamina Patra Niaga telah meningkatkan stok BBM dan LPG di berbagai Depot dan Terminal BBM di Kalimantan. Diproyeksikan terjadi kenaikan konsumsi BBM jenis gasoline (Pertalite, Pertamax, dan Pertamax Turbo) sebesar 4,4 persen, gasoil (Dexlite, Pertamina Dex, dan Biosolar) naik 0,9 persen, serta Avtur meningkat hingga 23,2 persen.
Permintaan LPG, baik subsidi 3 kg maupun non-subsidi, juga diperkirakan naik sebesar 9,1 persen, selama periode Ramadan dan Idulfitri 2025. Untuk menjamin kelancaran distribusi, Pertamina Patra Niaga menambah armada mobil tangki, sekaligus berkoordinasi dengan pemerintah daerah dan aparat terkait.
Satgas Ramadan dan Idulfitri 2025 akan mulai beroperasi dari 17 Maret-13 April 2025, guna memastikan ketersediaan energi dan menangani potensi kendala di lapangan.
Untuk mendukung kenyamanan masyarakat, Pertamina menghadirkan berbagai layanan tambahan, di antaranya 90 SPBU beroperasi 24 jam di jalur strategis seperti jalur tol, wisata, dan logistik.
Kemudian Kiosk Pertamina Siaga tersedia di lokasi tanpa SPBU untuk menyediakan Pertamax dan Dex series. Serta 246 agen LPG siaga 24 jam di wilayah dengan permintaan tinggi.
Dua unit mobil tangki cadangan disiagakan untuk SPBU dengan konsumsi tinggi. Dan tiga lokasi Serambi MyPertamina disiapkan sebagai tempat istirahat bagi pemudik, dilengkapi dengan layanan kesehatan dan nursery room.
Pertamina juga mengimbau masyarakat untuk membeli BBM dan LPG secara bijak serta memanfaatkan layanan digital seperti MyPertamina untuk mendapatkan informasi SPBU terdekat dan melakukan transaksi non-tunai.
“Dengan berbagai langkah antisipatif ini, kami optimistis dapat memenuhi kebutuhan energi masyarakat selama Ramadan dan Idulfitri dengan aman dan lancar,” tutup Edi.
Penulis: Heri | Editor: Saud Rosadi
Tag: KalimantanPertamina Patra Niaga