TURKI.NIAGA.ASIA -Tim Kesehatan Polri yang tergabung dalam Emergency Medical Team (EMT) Pusat Krisis Kesehatan Kemenkes RI dalam penanganan Gempa Turki terus memberikan pelayanan kesehatan di RS Lapangan Indonesia, Kota Hatay.

“Hingga tanggal 20 Februari 2023 telah melaksanakan penanganan terhadap 624 korban bencana,” ungkap Karo Penmas Divisi Humas Polri, Brigjen. Pol. Ahmad Ramadhan, Selasa (21/2/23).

Karo Penmas menyebut, pasien yang ditangani di RS Lapangan Indonesia mayoritas mengalami infeksi pernapasan akut, nyeri otot, dan penyakit kulit.

“Tim di sana akan terus memberikan pelayanan maksimal bagi korban gempa Turki,” jelasnya. RS Lapangan Indonesia memberikan pelayanan poli umum, ortopedi, anastesi, dan gigi.

Layanan home visit

Selain memberikan layan medis di RS Lapangan, Emergency Medical Team (EMT) Satgas Misi Keselamatan Turki 2023 jua melakukan jemput bola pelayanan (home visit) kesehatan korban gempa di Kota Hatay. Hal itu dilakukan demi menjangkau pelayanan kesehatan yang lebih meluas.

“Mulai kemarin, kami lakukan pelayanan home visit,” ungkap Kasatgas Polri Misi Kemanusiaan Turki 2023, Brigjen. Pol. Gatot Tri Suryanta, Selasa (21/2/23).

Kasatgas menjelaskan, upaya home visit dilakukan agar para korban yang lokasinya agak jauh dari RS Lapangan Indonesia tetap dapat pelayanan medis. Selain itu, untuk mengantisipasi adanya korban yang dalam kondisi tidak memungkinkan untuk menuju rumah sakit.

Menurutnya, selain home visit, RS Lapangan Indonesia tetap beroperasi dari pukul 07.00 WS-20.00 WS (waktu setempat).

“Pelayanan poli rawat jalan di RS Lapangan Indonesia tetap berjalan,” jelasnya.

Sumber: Divisi Humas Mabes Polri | Editor: Intoniswan

Tag: Gempa Turki