Rumah Kayu di Jalan TVRI Nunukan Hangus Terbakar

Kebakaran di jalan TVRI Nunukan (Foto : Istimewa/Niaga.Asia)

NUNUKAN.NIAGA.ASIA – Kobaran api besar sekitar pukul 18:30 Wita menghanguskan sebuah bangunan rumah dua lantai milik Andi Muhammad Fahi (33) di jalan TVRI, Kelurahan Nunukan Timur, Kecamatan Nunukan.

Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Nunukan Rachmaji Sukitno mengatakan, kobaran api sangat cepat membesar karena bangunan rumah berbahan kayu dengan ukuran luas rumah 20 x 30 meter persegi.

“Kita turunkan 8 unit mobil pemadam dan 1 unit water canon milik Polres Nunukan ke lokasi kejadian, api berhasil dijinakan sekitar 45 menit,” kata Rachmaji pada Niaga.Asia, Selasa (18/04/2023).

Tim pemadam berusaha mempercepat pemadaman api agar tidak sampai menjalar ke bangunan rumah-rumah warga lainnya. apalagi di sana lokasi padat penduduk baik dari samping ataupun bagian belakang rumah.

Usai memadamkan api, tim pemadam tetap berada di lokasi kebakaran menunggu hingga api benar-benar padam dengan cara pendinginan di areal bangunan rumah dan rumah-rumah sekitarnya.

“Kami sudah pastikan api padam secara total, tim pemadam kemudian kembali ke markas,” tuturnya.

Rachmaji menambahkan, terdapat 2 unit bangunan lainnya yang terdampak dari kebakaran yang posisinya berada sisi kanan dan kiri yaitu, rumah milik Rizky dan warung penjual nasi goreng. Kedua bangunan tersebut tidak ikut terbakar namun sedikit mengalami kerusakan.

Berdasarkan informasi masyarakat setempat, sebelum terjadi kebakaran terlihat puluhan remaja berkumpul dibangunan rumah kosong tersebut, selang berapa menit setelah kelompok pemuda keluar dari rumah muncul percikan api.

“Sebelum mobil pemadam tiba di lokasi, beberapa warga berupaya memadamkan api dengan menggunakan ember dan baskom, tapi api tetap membesar,” jelasnya.

“Tidak ada korban jiwa dari kebakaran ini, nilai kerugian tidak diketahui karena rumah dalam keadaan lama kosong,” imbuhnya.

Sementara, saksi mata di lokasi kejadian Yuliani menyebutkan, kebakaran mengagetkan warga sekitarnya yang baru saja berbuka puasa, puluhan warga berhamburan keluar rumah berusaha membantu memadamkan api.

“Kagetlah kami, baru buka puasa ada orang teriak-riak api-api di jalan, apalagi lokasi bangunan rumah terbakar persis di depan jalan raya,” katanya.

Penulis: Budi Anshori | Editor: Intoniswan

Tag: