SAMARINDA.NIAGA.ASIA – Anggota Komisi IV DPRD Kaltim, Salehuddin pun menaruh harapan agar Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DPK) Kaltim bisa jadi leading sector  peningkatan literasi masyarakat dalam rangka mencetak sumber daya manusia (SDM) yang punya daya saing, termasuk di  Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.

Tapi, untuk jadi leading sector, lanjut Salehuddin, kondisi sarana dan prasarana di DPK perlu ditingkatkan kualitasnya, terutama gedung perpustkaannya yang sudah tak memadai dan langganan banjir.

“Saya  juga cukup prihatin dengan kondisi Perpustakaan Daerah Kaltim,” katanya, Rabu (26/2023).

Politisi Partai Golkar ini  berharap Pemprov Kaltim bisa memberi perhatian ke Perpustakaan Daerah Kaltim agar upaya-upaya peningkatan literasi masyarakat bisa berhasil.

“Peningkatan literasi itu berbanding lurus dengan minat baca, begitupun sebaliknya. Pemerintah harus lebih peduli. Perpustakan sangat penting dan perlu kami dukung,” jelas Saleh.

Perpustakaan seharusnya dilengkapi sarana-prasarana yang lengkap, lebih representatif dan tidak menjadi satu dengan kantor.

Terpisah, Kepala DPK Kaltim, Syafranuddin atau Ivan mengungkapkan bahwa, pihaknya akan fokus untuk rehabilitasi sarana dan prasarana yang ada sebab, belum ada tanda-tanda dapat bangunan baru.

“Saya berharap, perpustakaan bisa berkembang pesat nantinya. Terpenting kan ilmunya,” jelas Ivan.

Ivan berharap, DPK Kaltim juga bisa semakin baik. Kemudian bisa didukung dengan teknologi yang baik. Sekaligus dilengkapi fasilitas lengkap dan SDM berkualitas. Dari situ, angka literasi ditargetkan bisa meningkat.

“Kalau angka literasi meningkat, SDM juga semakin unggul,” tutupnya.

Penulis: MR | Editor: Intoniswan | Advetorial

Tag: Salehuddin