Sore Ini, ‘Sang Mulawarman’ Menggagalkan Kudeta di Bandung

Para pendukung ‘Sang Mulawarman’ yang akan pentas sore ini pukul 16.00 WIB di Taman Budaya Jabar, Bandung, bersama Kepala Taman Budaya Kaltim Novarita. (Foto: Hamdani/niaga.asia)

BANDUNG.NIAGA.ASIA — Maharaja Sang Mulawarman, Kerajaan Martadipura, Selasa (22/8) sore ini, pada Temu Karya Taman Budaya (TKTB) se Indonesia, di Teater Tertutup Taman Budaya Jabar, Bandung, berhasil menggagalkan upaya kudeta dari Pangeran Maladipa dan Mahapatih Ramapati.

Dikatakan Kepala Taman Budaya Kaltim Novarita, kudeta yang gagal itu dikemas dalam pentas ‘Sang Mulawarman’ karya Hamdani.

“Untuk kali ini Taman Budaya Kaltim menyajikan pentas teater yang dimainkan Teater Matahari Samarinda. Insya AllahSang Mulawarman‘ menarik, karena 27 Taman Budaya se-Indonesia lebih banyak menyajikan tari dan musik,” kata Novarita.

Sang Mulawarman‘ sendiri menurut sutradaranya, Wawan Timor, merupakan drama berlatar belakang sejarah Kerajaan Kutai Martadipura, di masa Maharaja Mulawarman pada abad V Masehi.

“Inspirasi ‘Sang Mulawarman’ menurut penulisnya, diperoleh dari Prasasti Batu Yupa yang salah satu menceritakan tentang sumbangan 20 ribu ekor sapi kepada kaum Brahmana Kerajaan Martadipura,” papar Wawan Timor.

Dia menyebut ‘Sang Mulawarman‘ dipersiapkan selama dua bulan.

“Sejak Juni lalu kami sudah latihan,” kata salah satu sutradara terbaik Kaltim ini kepada niaga.asia, Senin (21/8).

Dalam waktu relatif singkat itu, Wawan Timor harus melibatkan sebagian besar seniman teater senior dan dua orang ‘wajah baru’.

Disebutnya, Arafat A Zulkarnaen berperan sebagai Maharaja Mulawarman, Sahabudin Pance sebagai Pangeran Maladipa, Zakir Ghopal memainkan tokoh Maharesi Mukti Dahana, dan Faqurrozi sebagai Mahapatih Ramapati.

Yan BL memainkan peran Panglima Santang Jiwa, Novia Pratiwi sebagai Putri Cempaka Dewi, Permaisuri Anggiiswari diperankan Vanny VB, dua orang prajurit dimainkan Herman Salam dan Sutanto Eko Putro.

Para penari Briza Meudina, Yudha Pratama, Sheila Siranova dan Andry Nayomi. Urusan tata cahaya Syaiful Yasan, tata musik dan audio visual Jun Whisma dan Julak Lukman.

TKTB sendiri dibuka Gubernur Jabar Ridwan Kamil, Senin (21/8) malam, di Teater Terbuka Taman Budaya Jabar, Bandung.

Penulis : Hamdani | Editor : Intoniswan

 

Tag: