Speedboat Iqza Ekspress 01 Diduga Menabrak Batang Kayu, Korban Meninggal Sudah Dibawa ke Berau

Pencarian korban speedboat Iqza Ekspress 01 yang terbalik di sungai Temangga, Bulungan. (Foto Basarnas Tarakan/Niaga.Asia)

TANJUNG SELOR.NIAGA.ASIA – Polres Bulungan menduga speedboat Iqza Ekspress 01 mengalami kecelakaan setelah menabrak batang kayu  di sungai Temengga, SP 6, Desa Tanjung Buka, Kecamatan Tanjung Palas Tengah, Bulungan, Kaltara, hari Senin 10 Februari 2025 siang, membawa 51 orang, termasuk motoris dan pembantu motoris.

“Dari 51 orang di sepeedboat Iqza Ekspress 01, sebagian besar selamat, tapi 4 orang meninggal dunia, sedangkan 3 orang yang berstatus dalam pencarian, hingga sore hari ini, Selasa (11/2/2025) belum ditemukan,” ungkap Kasi Humas Polres Bulungan Iptu Magdalena Lawai dalam rilisnya hari ini.

Jumlah penumpang speedboat cukup banyak karena membawa rombongan warga dari Kabupaten Berau, Kalimantan Timur, yang bepergian ke Bulungan untuk menghadiri undangan acara pernikahan.

Menurut Magdalena, penumpang yang meninggal dibawa ke RSUD dr. H. Soemarno Sosroatmodjo Tanjung Selor, Bulungan. Sedangkan korban selamat telah dijemput keluarga dan sudah kembali ke Berau.  Kemudian, penumpang hilang masih dalam pencarian.

“Waktu speedboat terbalik, penumpang panik, jadi mereka mungkin bergegas loncat ke laut. Dua dari tiga orang hilang tenggelam berusia 6 dan 7 tahun,” sebutnya.

Jenazah 4 penumpang speedboat telah di pulangkan ke Berau hari ini, Selasa 11 Februari 2025 pukul 02.30. berikut bersama keluarganya yang selamat.

“Polres sendiri terus mengupdate data  korban dan mesinkronkan dengan pihak pihak terkait dan rumah sakit,” kata Magdalena.

Magdalena menuturkan, pihak berwenang yang tergabung dalam Tim SAR terus melakukan pencarian terhadap korban yang hilang dan memberikan perhatian kepada keluarga korban yang selamat.

Pencarian korban hilang akan kembali dilanjutkan besok pagi hingga sore hari dengan mengerahkan segala fasilitas milik Tim SAR gabungan ditambah speedboat maupun perahu milik warga setempat.

Keluarga korban selamat menjemput korban dan beberapa sudah balik ke daerah asal yakni Berau Kaltim dan ada yang masih bermalam di Tanjung Selor di rumah kerabat untuk besok kembali ke Berau.

“Keluarga korban hilang masih bertahan di Dinsos Bulungan dan menunggu update info dari tim rescue di lapangan,” sambungnya.

Selain itu, psikolog  dari Tagana Dinsos malam ini memberikan pendampingan kepada korban yang kehilangan anggota keluarga dan dalam keadaan tertekan.

Terpisah, Kepala operasi Basarnas Tarakan, Dede Hariana menerangkan, pencarian dilakukan dengan menyusuri sungai Temangga hingga sejauh 2 sampai 5 kilometer. Pencarian terhambat karena curah hujan cukup tinggi.

Korban meninggal dunia

  1. Hj. Peta Ninong (63) perempuan
  2. Memey M (28) perempuan
  3. Andi Herawati (41) perempuan
  4. Hj. Andi Tinja, 55 th Perempuan

Korban dinyatakan Hilang

  1. Andi Badinah (50) perempuan
  2. M. David (7) laki laki
  3. Alfa Rezky Azka (6) laki laki

Penulis : Budi Anshori | Editor : Intoniswan

Tag: