PALANGKARAYA.NIAGA.ASIA – Ketua Dewan Pimpinan Nasional KORPRI Nasional, Zudan Arif Fakhrullah resmi menutup Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) VII KORPRI Tingkat Nasional di Halaman Kantor Gubernur Kalimantan Tengah, Palangkaraya , Sabtu (9/11/2024).
MTQ Nasional yang berlangsung mulai tanggal 3 – 10 November 2024, diikuti 38 Kafilah Provinsi se Indonesia dan 84 Kafilah dari Kementerian/Lembaga. Mempertandingkan (memusabaqahkan) 9 cabang dan 30 golongan.
Keputusan Dewan Hakim MTQ VII KORPRI Tingkat Nasional Tahun 2024 tentang Penetapan Peserta Terbaik MTQ VII KORPRI Tingkat Nasional tahun 2024 dibacakan langsung oleh Ketua Dewan Hakim, Prof. Dr. M. Darwis Hude, M.Si.
Kafilah Provinsi Sumatera Barat ditetapkan sebagai Juara Umum (juara pertama). Juara kedua, Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta, dan Juara ketiga, Kafilah Provinsi Kalimantan Tengah.
Katma F Dirun, Plt. Sekretaris Daerah ketika menyampaikan sambutan mewakili Gubernur Kalimantan Tengah, mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada Dewan Pengurus KORPRI Nasional dan seluruh Panitia Penyelenggara serta semua pihak atas terlaksananya MTQ VII KORPRI Tingkat Nasional Tahun 2024 yang berjalan dengan baik, sukses dan lancar.
Sementara itu, Zudan Arif Fakhrullah, menyampaikan terima kasih dan apresiasi yang tinggi kepada Gubernur Kalimantan Tengah dan jajarannya.
“Terima kasih kepada Gubernur Kalimantan Tengah yang menggelar MTQ secara paripurna dan luar biasa,” ucapnya.
Zudan yang juga sebagai Penjabat Gubernur Sulawesi Selatan juga menyampaikan penghargaan terhadap para dewan hakim dan pengawas yang bertugas.
“Mereka bekerja dengan obyektif, nilai sangat ketat dan selisihnya sangat sedikit. Apresiasi terhadap dewan hakim dan pengawas,” ungkapnya.
Jauhar Efendi, Wakil Ketua I Dewan Pengurus KORPRI Provinsi Kaltim, dari Palangkaraya melaporkan, meski ada enam kafilah kaltim melaju ke babak final, tapi belum berhasil meraih gelar juara.
“Soal prestasi Kaltim, sesuai arahan Sekda, Sri Wahyuni yang juga selaku Ketua Dewan Pengurus KORPRI Provinsi Kaltim, memang harus ditingkatkan dan sebagai bahan evaluasi bersama, karena masih kurangnya intensitas latihan,” pungkas Jauhar.
Hadir pada acara penutupan Kakanwil Kementerian Agama Provinsi Kaltim, Abdul Khalik, dan Kepala Biro Kesra Setda Prov Kaltim, Dasmiah, yang sehari sebelumnya juga turut meninjau dan memberikan support kepada para finalis Kafilah Kaltim.
MTQ VIII KORPRI Tingkat Nasional rencananya dilangsungkan di Sulawesi Selatan pada Tahun 2026 dan di Provinsi Maluku Utara pada Tahun 2028.
Penulis: Intoniswan | Editor: Intoniswan