BONTANG.NIAGA.ASIA — Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DPK) kota Bontang terus berinovasi. Salah satunya program Layar Puspita (Layanan Literasi Perpustakaan Pesisir).
Program tersebut demi untuk meningkatkan minat baca bagi masyarakat pesisir, terutama anak-anak. Kunjungan ini rutin dilakukan per tiga bulan ke daerah pesisir. Di antaranya, Malahing, Gusung, Tihi-tihi, dan juga Selangan.
“Target utama kami anak-anak supaya budaya membaca mereka tidak hilang dan terus meningkatkan literasi,” ungkap Kepala DPK Bontang, Retno Febriaryanti, Senin 3 April 2023.
Melalui program layar puspita, DKP berupaya menjangkau setiap masyarakat dan memberikan akses untuk sekolah di kawasan pesisir demi mendapatkan fasilitas literasi.
Apalagi, 70 persen wilayah Bontang merupakan lautan. Sehingga perlakuan warga di wilayah pesisir, harus sama dengan yang lain sehingga Sumber Daya Manusia (SDM) yang ada pesisir, tak kalah bersaing dengan yang ada di wilayah perkotaan.
“Kalau mereka yang sambangi perpustakaan itu kan akan menambah biaya. Jadi kami yang datangi. Ibarat kata jemput bola,” ujarnya.
Lebih lanjut, ia berharap dengan adanya program ini mereka yang berada di daerah pesisir Kota Bontang mendapatkan wawasan yang sama dengan mereka yang di kota.
“Terlebih lagi akses internet di wilayah pesisir tidak selaju seperti di kota. Itu membuat mereka juga kesulitan untuk mengakses informasi tentang ilmu pengetahuan,” demikian Retno Febriaryanti.
Penulis : Kontributor Niaga Asia, Dahlia | Editor : Intoniswan | Advertorial
Tag: BontangPerpustakaan