Terabas Jembatan Mahkota II, Truk Tabrak Petugas Dishub dan Nyaris Terpental

Petugas Dishub Kota Samarinda Agus Darmawan saat berusaha menghentikan truk meminta untuk memutar balik. Namun sopir tetap tancap gas. Peristiwa itu terjadi Jumat 12 Mei 2023 (tangkapan layar/istimewa)

SAMARINDA.NIAGA.ASIA — Agus Darmawan, petugas Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Samarinda, ditabrak truk roda 6 saat hingga nyaris terpental saat berada di depan pos jaga Jembatan Mahkota II di sisi Sungai Kapih, Jumat 12 Mei 2023. Sopir berikut truknya itu kini sedang dalam pencarian.

Peristiwa itu terjadi sekira pukul 10.53 Waktu Indonesia Tengah. Detik-detik peristiwa yang kebetulan terekam melalui Ponsel itu memperlihatkan truk berada di belakang mobil. Ketentuannya, truk dilarang melintas di Jembatan Mahkota.

Agus Darmawan menghentikan lebih dulu mobil, bermaksud menghentikan sopir truk itu untuk memutar balik.

Sesuai Standar Operasional Prosedur (SOP) petugas Dishub Kota Samarinda Agus Darmawan telah mengisyaratkan tangannya meminta sopir memutar balik truknya (tangkapan layar/istimewa)

“Putar mas,” kata Agus sambil menyisyaratkan tangannya meminta sopir memutar balik kembali ke arah Palaran.

Namun nahas, begitu mobil di depan truk dipersilakan jalan, sopir truk malah tancap gas dan menabrak. Agus Darmawan nyaris terpental dam terjatuh.

Lukman, rekan petugas Dishub Kota Samarinda membenarkan peristiwa itu. Agus Darmawan dan rekan lainnya adalah petugas jaga pos keluar masuk Jembatan Mahkota II yang masuk sif pagi.

“Satu sif ada dua tim di pintu sana (pos jaga Palaran) dan di sini,” kata Lukman, ditemui niaga.asia di pos jaga Jembatan Mahkota II Pos Sungai Kapih, Jumat 12 Mei 2023 sore.

Sopir truk perlahan tancap gas meski telah diminta memutar balik (tangkapan layar/istimewa)

Mengutip penjelasan Agus Darmawan, sebelum kejadian, Agus kebetulan sedang bergeser ke pos Sungai Kapih.

“Begitu rekan (Agus Darmawan) itu ke sini (pos Sungai Kapih), ada truk yang menerobos, pelanggar, dari arah Palaran ke Sungai Kapih,” ujar Lukman.

“Kita coba setop, dalam artian mau kita minta putar balik. Mau kita berikan arahan, kasih pengertian, kalau yang berlaku itu di sini begini. Kita setop dulu roda 4 di depannya. Kalau langsung setop roda 6 itu, petugas bisa langsung diterabas,” Lukman menambahkan.

Petugas Dishub Kota Samarinda Agus Darmawan nyaris terjatuh setelah sopir truk tancap gas tidak menghiraukan permintaan memutar balik ke arah Palaran (tangkapan layar/istimewa)

Belakangan tidak disangka, setelah sempat berhenti sesaat, sopir truk malah menarik pedal gas saat Agus Darmawan berusaha mendekati truk itu.

“Begitu disetopkan, berhenti. Roda 4 itu kemudian jalan. Tapi roda 6 itu langsung ngotot ngegas. Kalau tetap ditahan, bisa mati konyol,” Lukman menerangkan.

“Maksudnya rekan tadi memang mau diarahkan agar putar balik. Pas kebetulan dari sana mau ke sini (melihat truk itu). Biasanya tim memang tugas dua sisi,” jelas Lukman.

Petugas Dishub Kota Samarinda berjaga di sekitar pos Sungai Kapih. Truk nekat menerabas masuk Jembatan Mahkota II bukan kejadian pertama kalinya. Namun peristiwa hari ini terekam jelas melalui kamera Ponsel (niaga.asia/Saud Rosadi)

Peristiwa itu memantik reaksi petugas Dishub lainnya saat kejadian, sudah dilaporkan ke pimpinan Dishub Kota Samarinda untuk ditindaklanjuti.

“Tindak lanjut dari kejadian itu, kita sudah catat pelatnya (nomor polisi kendaraan truk) ke atasan, lalu diteruskan ke kepolisian. Sedang ditelusuri, karena pelatnya sudah teridentifikasi,” demikian Lukman.

Truk menerabas masuk jalan Jembatan Mahkota II bukan pertama kali terjadi. Sekitar sepekan lalu truk tangki minyak juga nekat menerabas masuk. Namun kejadian hari ini terekam melalui kamera Ponsel.

Penulis : Saud Rosadi | Editor : Saud Rosadi

Tag: