SAMARINDA.NIAGA.ASIA — Polisi menangkap tiga pria pejudi toto gelap (Togel) warga Jalan Jakarta, Loa Bakung, Senin 22 Mei 2023. Di tengah masyarakat, ketiga pria usia setengah abad itu ternyata memang dikenal sebagai pejudi Togel.

Ketiga pria pejudi sama-sama warga Jalan Jakarta itu adalah berinisial MS 54 tahun, PR 55 tahun dan juga AS berusia 55 tahun.

Ketiga pejudi Togel itu menggunakan situs judi online kaskustoto dan sakuratoto, untuk mengumpulkan dana dari pemasang nomor Togel, dan untuk diserahkan ke dua situs online itu.

“Aktivitas tiga warga Jalan Jakarta ini sudah berjalan satu tahun,” kata Komisaris Besar Polisi Ary Fadli, Kepala Polresta Samarinda, dalam pernyataannya, Selasa 23 Mei 2023.

Ketiga pejudi tiap hari rata-rata mengumpulkan hingga Rp 6 juta dari warga pemasang nomor Togel, dengan keuntungan 20-28 persen.

“Selama satu tahun itu setiap hari omzet atau keuntungan didapatkan Rp 500 ribu sampai Rp 700 ribu,” ujar Ary Fadli.

Peran ketiga warga Jalan Jakarta itu sebagai pengepul judi Togel itu sudah terkenal, dan diketahui dari mulut ke mulut. Namun demikian aktivitasnya dilakukan sembunyi-sembunyi.

“Jadi orang-orang yang memasan dan memasang nomor Togel ini, ada yang lewat nomor HP, ada juga yang datang langsung menemui ketiga pelaku,” Ary Fadli menerangkan.

Kepolisian tengah mengembangkan kasus itu. Termasuk menyelidiki pemilik situs judi online itu. Dalam kasus itu, barang bukti diamankan antara laun kartu ATM, bukti pembayaran transfer bank, catatan nomor Togel.

“Penyidik menerapkan pasal 303 KUHP dengan ancaman 10 penjara dan denda Rp 25 juta,” demikian Ary Fadli.

Penulis : Saud Rosadi | Editor : Saud Rosadi

Tag: PeristiwaPerjudianPolresta SamarindaPolriSamarinda