NUNUKAN.NIAGA.ASIA – Konsul Republik Indonesia (KRI) Tawau, Sabah, Malaysia, Aris Heru Utomo meresmikan toko Indo Borong yang menyediakan berbagai produk makanan, bumbu dapur, obat-obatan hingga peralatan dapur asal Indonesia di Tawau, Sabah, Malaysia.
“Toko Indo Borong berdiri di TB 4527 Ground Floor, Ba Zhong Commercial Center, Jalan Tawau Lama 91000 Tawau, Sabah, Toko ini khusus menjual produk Indonesia,” kata Aris pada Niaga.Asia, Selasa (29/04/2025).
Sejak diresmikan 26 April 2025, toko Indo Borong sangat ramai dikunjungi pembeli, sehingga wajarlah jika omset hasil penjualan perbulannya mencapai RM 100.000 atau setara Rp 380.000.000.
Toko Indo Borong sendiri merupakan milik eks Pekerja Migran Indonesia (PMI) Asri Bin Sahibu yang dalam perjalanan merantau ke Tawau, Malaysia, menikah dengan perempuan asli Tawau bernama Julia Binti Semai
“Produk unggulan Indonesia seperti saus sambal, kecap, mie instan, bumbu dapur, biskuit, minuman, obat-obatan, sabun cuci peralatan peralatan dapur,” ucapnya.
Peresmian toko Indo Borong sangat meriah karena diawali dengan tarian selamat datang asal Nusa Tenggara Timur (NTT) yang dibawakan oleh empat pelajar putri dari Community Learning Center (CLC) Holy Trinity.
Tingginya omset perbulan toko Indo Borong menunjukan bahwa masyarakat, termasuk masyarakat Indonesia yang berdomisili di Tawau, sangat menggemari produk Indonesia, hal ini menunjukan bahwa Tawau memiliki potensi besar menjadi pintu masuk berbagai aneka ragam produk Indonesia.
“Produk-produk Indonesia ini datangkan dari Kabupaten Nunukan, menggunakan kapal internasional resmi rute Nunukan – Tawau,” terangnya.
Ariz berharap keberadaan toko Indo Borong dapat membuka peluang lebih luas bagi pelaku UMKM Indonesia, untuk memperkenalkan produknya di pasar luar negeri, sekaligus menjadi sarana mendekatkan masyarakat Indonesia dan Malaysia melalui kecintaan terhadap budaya dan produk Indonesia.
Perjuangan Asri bersama Julia mendirikan toko produk Indonesia tentunya telah melalui berbagai cobaan karena menggunakan modal sendiri, toko pertama kali berdiri di tahun 2020 dan secara perlahan berkembang hingga saat ini.
“Toko ini bukan hanya tempat berbelanja, tetapi jembatan untuk lebih meningkatkan kerja sama ekonomi perbatasan antara masyarakat Sabah dan Indonesia di Kalimantan Utara,” tuturnya.
Tidak hanya membuka toko, Asri dan Julia bekerja sama dengan beberapa supplier asal Indonesia, yang meminta untuk memasarkan produk – produknya ke Sandakan, Kinabalu dan wilayah lainya di Sabah, Malaysia.
Saat ini toko Indo Borong sudah menjelma menjadi agen dalam memfasilitasi supplier – supplier asal Indonesia dalam memasarkan barangnya yang semakin tahun semakin banyak peminatnya di Malaysia.
“Peminat produk Indonesia semakin ramai di Malaysia, sekarang Asi dan Julia sudah menjadi agen produk Indonesia untuk dipasarkan di Sabah,” bebernya.
Sementara itu, Julia binti Semai menyampaikan ucapan terima kasih atas dukungan Konsulat RI Tawau, sekaligus menghadiri peresmian toko Indo Borong yang berkomitmen menyediakan berbagai keperluan barang Indonesia.
“Harapan kami toko Indo Borong dapat memberi kontribusi untuk peningkatan hubungan perdagangan Indonesia dan Malaysia, terutama di Tawau,” ujarnya.
Semua produk yang dijual di toko Indo Borong telah sertifikasi halal dan BPOM dengan harga jual bersaing dengan toko-toko lainnya. Selain menjual produk Indonesia, Julia bersama suaminya memiliki usaha tempat pencucian kendaraan.
“Toko Indo Borong salah satu cara kita mensosialisasikan cintailah produk Indonesia meski di luar negeri,” tutupnya.
Penulis: Budi Anshori | Editor: Intoniswan
Tag: Tawau