SAMARINDA.NIAGA.ASIA – Film dinilai sebagai media yang  efektif untuk menyampaikan gagasan, pesan dan moral yang berhubungan dengan sejarah, sosial dan budaya bahkan penguat ideologi kepada masyarakat dengan menggunakan pendekatan estetika dan teknologi.

“Dalam kerangka itu Unit Pelaksana Teknis Daerah Taman Budaya Kalimantan Timur (UPTD TBK) menggelar Lomba Film Pendek (LFP), 15-17 Mei 2023,” kata Kepala UPTD TBK Ismid Rizal, SE, M.Si., pada Niaga.Asia, Rabu (29/3/2023).

Durasi karya film yang dikirim itu antara 20-30 menit. Kurang atau lebih dari durasi yang ditetapkan tidak akan dinilai dewan juri. Dewan juri sendiri dalam menilai mempunyai kriteria yang meliputi ide/gagasan, pesan dan teknik garapan.

Bagi calon peserta yang hendak lebih tahu tentang LFP TBK dapat menghubungi Yuli (082152263918), Ade (081254772887) dan Jean (085250518478).

LFP merupakan upaya pihaknya dalam melakukan pembinaan, pelestarian dan pengembangan seni budaya.

“Kegiatan ini juga sebagai apresiasi kepada kreatifitas masyarakat di bidang perfilman,” Ismid menambahkan.

Tentang LFP sendiri dipaparkan Kasi Pengembangan dan Pembinaan Kesenian UPTD TBK Sulistio Rini, S.Sen., bertemakan ‘Pendidikan Kuat, Budaya Erat untuk SDM Kaltim yang Kuat”.

“Para sineas dipersilakan mengirimkan karyanya kepada kami. Satu orang hanya satu karya. Paling lambat sudah masuk ke panitia tanggal 10 Mei 2023. Sedang pelaksanaan penilaian 15-17 Mei,” katanya.

Sulistio Rini juga mengingatkan durasi karya film yang dikirim itu antara 20-30 menit.

“Kurang atau lebih dari durasi yang ditetapkan tidak akan dinilai dewan juri. Dewan juri sendiri dalam menilai mempunyai kriteria yang meliputi ide/gagasan, pesan dan teknik garapan,” pungkasnya.

Bagi calon peserta yang hendak lebih tahu tentang LFP TBK dapat menghubungi Yuli (082152263918), Ade (081254772887) dan Jean (085250518478).

Penulis: Hamdani | Editor: Intoniswan | ADV Diskominfo Kaltim

Tag: FILM