
NUNUKAN.NIAGA.ASIA – Wakil Bupati Nunukan Hermanus mengikuti peresmian gedung baru Fakultas Kedokteran Universitas Borneo Tarakan (UBT) yang dihadiri Wakil Menteri Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi (Dikti Saintek) RI, Prof. Fauzan, Rabu (23/04/2025).
“Harapan saya fakultas kedokteran UBT bisa dimanfaatkan oleh alumni SMA, SMK dan MA di Nunukan yang bercita-cita ingin menjadi dokter,” kata Hermanus, pada Niaga,Asia, Jumat (25/04/2025).
Fakultas kedokteran UBT menjadi peluang yang harus disambut baik oleh anak anak di Kalimantan Utara, terkhususnya bagi putra dan putri Kabupaten Nunukan, yang setelah menyelesaikan pendidikan diharapkan kembali mengabdi di daerah asal.
Kebutuhan tenaga kesehatan masih menjadi persoalan bagi Kabupaten Nunukan, yang sampai hari masih sangat kekurangan tenaga dokter, terutama di wilayah perbatasan dan pelosok pedalaman
“Berapa tahun kedepan anak-anak ini akan menyelesaikan kuliahnya, kembalilah mengabdi di Nunukan untuk memenuhi kebutuhan dokter,” bebernya.
Hermanus menuturkan, antusias dan minat anak-anak Nunukan untuk kuliah dokter sangat besar. Namun, untuk bisa lolos tentunya harus bersaingan dengan calon mahasiswa lainnya yang juga ingin berkuliah di perguruan tinggi negeri.
Untuk itu, Ia berharap agar pihak Kementerian Dikti Saintek maupun UBT bisa memberikan kuota khusus kepada putra – putri terbaik di wilayah Kaltara, agar bisa diterima di fakultas Kedokteran.
“Meskipun seleksi masuk perguruan tinggi negeri sifatnya terbuka, tapi kami tetap berharap ada perlakuan khusus, atau kuota khusus untuk memberi peluang lebih besar ke anak kita,” terangnya.
Fakultas Kedokteran merupakan fakultas baru yang dibuka tahun 2024. Saat ini jumlah mahasiswanya sudah mencapai 38 orang, dan pada tahun 2025 ini akan menerima mahasiswa baru sebanyak 50 orang.
Pembukaan gedung baru fakultas kedokteran diharapkan bisa makin menunjang kegiatan perkuliahan bagi mahasiswa. Gedung berlantai 3 hendaknya bisa menjadi kawah candradimuka bagi lahirnya dokter – dokter handal di wilayah Kaltara.
“Selama ini anak-anak Kaltara ingin berkuliah dokter harus pergi ke kota-kota besar, sekarang mereka bisa lebih dekat dengan keluarga,” tutupnya.
Penulis : Budi Anshori | Editor : Intoniswan
Tag: Fakultas Kedokteran Universitas Borneo TarakanNunukan