Wagub Seno Aji Dorong Pemerataan Tenaga Kesehatan Lewat Lulusan ITKES WHS

Wagub Kaltim Seno Aji saat memberikan sambutan dalam acara wisuda mahasiswa ITKES WHS yang terlaksana di Plenary Hall Gelora Kadrie Oening, Samarinda, Rabu (30/4). (Foto: Tim Dokumentasi Wagub Kaltim)

SAMARINDA.NIAGA.ASIA – Wakil Gubernur (Wagub) Kalimantan Timur (Kaltim) Seno Aji menghadiri prosesi wisuda Institut Teknologi Kesehatan dan Sains (ITKES) Wiyata Husada Samarinda (WHS) yang terlaksana di Plenary Hall Gelora Kadrie Oening, Samarinda, Rabu (30/4).

Dalam kesempatan itu, Seno Aji menyoroti peran penting WHS dalam mencetak tenaga kesehatan untuk menjawab kebutuhan di daerah-daerah terpencil yang ada di Provinsi Kaltim.

Sebanyak 348 mahasiswa yang diwisuda hari ini kata Seno Aji, berasal dari berbagai daerah di Kaltim bahkan hingga dari luar provinsi, seperti Berau, Kutai Timur, Kutai Barat, Mahakam Ulu, dan Malinau.

“Ini luar biasa. Kami berharap ITKES WHS terus konsisten mencetak tenaga-tenaga kesehatan. Saat ini kita masih kekurangan sekitar 1.300-an tenaga kesehatan di Kaltim,” ujarnya.

Menurutnya, kehadiran WHS dan lembaga pendidikan kesehatan lainnya menjadi solusi strategis dalam mengisi kekosongan tenaga medis, terutama di daerah terpencil. Ia menambahkan bahwa angka kekurangan tersebut belum termasuk tenaga kesehatan yang akan pensiun dalam waktu dekat.

Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kaltim, kata Seno Aji, juga mendorong kabupaten/kota untuk dapat aktif menyekolahkan anak-anak di daerahnya ke institusi pendidikan kesehatan.

“Apalagi sekarang Kaltim punya program pendidikan gratis. Kabupaten/kota lain hanya perlu menanggung biaya hidup mahasiswa, sedangkan biaya pendidikan ditanggung provinsi,” jelasnya.

Merespons aspirasi peserta wisuda terkait pendidikan lanjutan, Seno Aji menegaskan bahwa Pemprov Kaltim siap mendorong pengembangan program pascasarjana, profesi, dan spesialis di bidang kesehatan.

“Justru itu yang harus kita kembangkan. Program profesi, spesialis, dan pascasarjana harus terus kita dorong agar kualitas tenaga kesehatan kita semakin meningkat,” tegasnya.

Sementara itu, Rektor ITKES WHS Eka Ananta Sidhatra menyampaikan bahwa wisuda kali ini menjadi momentum sakral penuh makna yang merefleksikan perjalanan panjang mahasiswa dalam menempuh pendidikan, disertai kerja keras, ketekunan, dan pengorbanan.

“Dengan rasa syukur, kami laporkan bahwa pada wisuda tahun ini, ITKES Wiyata Husada Samarinda mewisuda sebanyak 348 orang lulusan,” bebernya.

Adapun rincian 348 orang lulusan yang telah diwisuda hari ini, antara lain; 1 orang dari Program Studi D-3 Analis Kesehatan; 3 orang dari Sarjana Terapan Teknologi Laboratorium Medis; 152 orang dari Sarjana Keperawatan; 33 orang dari Sarjana Kebidanan; 99 orang dari Profesi Ners dan 60 orang dari Profesi Bidan.

“Rata-rata IPK lulusan kami adalah 3,74, dengan masa studi rata-rata 3 tahun untuk D-3. Lalu 4 tahun untuk Sarjana dan Sarjana Terapan, serta 1 tahun untuk program Profesi dan RPL,” tuturnya.

Ia juga melaporkan bahwa pada Tahun Akademik 2024/2025, WHS memiliki 1.998 mahasiswa aktif, tersebar di delapan program studi. Jumlah ini menunjukkan pertumbuhan positif yang menuntut peningkatan layanan akademik, infrastruktur, dan kualitas SDM.

Saat ini, ITKES WHS memiliki 56 dosen tetap, terdiri atas 50 orang bergelar Magister dan 6 orang Doktor. Sebanyak 11 dosen tengah menempuh pendidikan doktoral, di antaranya di Universitas Teknologi Mara (Malaysia), Mahidol University (Thailand), dan Universitas Indonesia.

“Pertumbuhan ini menjadi jawaban atas kepercayaan masyarakat yang terus meningkat,” tutupnya.

Penulis: Lydia Apriliani | Editor: Intoniswan | ADV Diskominfo Kaltim

Tag: