Wakil Gubernur Kaltim Salat Subuh Berjamaah di Masjid Al-Hijrah Bontang

Safari Ramadan Wakil Gubernur Kaltim, Seno Aji di Masjid Al-Hijrah, Bontang. (Foto Dok Baznas Kaltim/Niaga.Asia)

BONTANG.NIAGA.ASIA – Safari Ramadan Wakil Gubernur Kaltim, Seno Aji pada hari ke-21 Ramadan 1446 Hijriyah atau bertepatan dengan tanggal 21 Maret 2025, diisi dengan salat subuh berjamaah di Masjid Al-Hijrah, Bontang.

Usai salat subuh berjamaah, kegiatan diawali dengan kultum (kuliah tujuh menit), disampaikan oleh Ketua BAZNAS Kota Bontang, Kuba Siga.

Ia menyampaikan tentang pentingnya kaum muslimin mengeluarkan zakat, apabila sudah memenuhi nisabnya (batas minimal harta uang wajib dikeluarkan zakatnya). Lebih lanjut ia mengatakan, bahwa orang yang mengeluarkan zakat tidak mungkin jatuh miskin. Bahkan, rezekinya semakin bertambah.

Ketua Dewan Pengawas Baznas Kaltim Jauhar Efendi yang menyertai rombongan Wakil Gubernur Kaltim, Seno Aji melaporkan untuk Niaga.Asia, usai kultum, acara selanjutnya sambutan Walikota Bontang, Neni Murnianeni.

Neni menyampaikan laporan sejumlah program penting, seperti “Jum’at Bersih” yang rutin dilaksanakan setiap hari jum’at. Selain itu, juga disampaikan program 100 hari sesuai dengan janjinya pada saat melakukan kampanye.

Walikota Bontang juga menyampaikan, dalam 100 hari kerja akan menghapuskan kemiskinan ekstrim.

“Berdasarkan data yang ada di Bontang ada 40 KK kemiskinan ektrim. Setelah dilakukan intervensi tinggal 30 KK, dan ini akan kita hilangkan warga masyarakat yang masuk katagori miskin ekstrim, janji Neni.

Jamaah Masjid Al-Hijrah, Bontang. (Foto Dok Baznas Kaltim)

Selanjutnya Neni Murnianeni saat memberikan sambutan, memanggil seluruh siswa SMKN 2 yang hadir untuk maju ke  depan dan masing-masing siswa diberikan uang THR, seratus ribu rupiah.

Usai sambutan Walikota Bontang, dilanjutkan dengan arahan Wakil Gubernur Kaltim, Seno Aji.  Wagub menyampaikan program priotas utama Pemprov Kaltim 2025-2030 adalah pendidikan gratis bagi siswa SMA/SMK/Madrasah Aliyah, baik negeri maupun swasta.

“Kemudian, memberikan UKT gratis, dimulai pada penerimaan mahasiswa baru yang kuliah di Kalimantan Timur. Jadi semua UKT (uang kuliah tunggal) ditanggung oleh  Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur,” ujarnya.

Tidak ketinggalan dijelaskan, tentang program pemberangkatan umroh bagi marbot masjid dan kunjungan ke tempat suci bagi penjaga rumah ibadah bagi agama selain Islam. Juga dijelaskan soal iuran kesehatan untuk BPJS juga ditanggung oleh Pemprov. Kaltim.

Di akhir sambutan, Seno Aji titip kepada Pemkot Bontang, agar menyelamatkan generasi  nuda dan seluruh warga Bontang dari pengaruh negatif tenrang penyahgunaan narkotika.

Usai memberikan arahan, Wagub Kaltim, Seno Aji membuka sesi dialog. Ada 5 orang yang mengajukan pertanyaan maupun usulan/saran.

Salah satu usulan yang nenarik, adalah persoalan menjaga moralitas dan mencegah kriminalitas. Penanya tersebut nenyampaikdn usulan dan harapan agar semua hotel maupun homestay yang ada di Kota Bontang diawasi, dengan cara Pemprov Kaltim bisa membuat Surat Edaran Gubernur, agar para tamu yang memang suami istri bisa menunjukkan buku nikah.

Terhadap usulan tersebut, Seno Aji menyanggupi untuk menindaklanjuti usulan tersebut.

Nampak hadir  mendampingi rombongan Wakil Gubernur, antara lain Sekda Kaltim, Sri Wahyuni, para Asisten Sekda, Kepala BPSDM Kaltim, Nina Dewi, para Kepala SKPD dan para Kepala Biro di lingkungan Pemprov Kaltim, anggota DPRD Kaltim, Ketua BAZNAS Kaltim, Achmad Nabhan.

Sedangkan dari jajaran Pemkot Bontang, selain Walikota, juga hadir Wakil Walikota, Agus Haris, Ketua DPRD Kota Bontang, Andi Faisal, para ulama dan warga masyarakat.

Di akhir acara diserahkan  berbagai bantuan dari Pemprov Kaltim kepada warga masyarakat, termasuk bantuan dari BAZNAS Kaltim.

Penulis: Intoniswan | Editor: Intoniswan

Tag: