Waspada DBD di Balikpapan, Empat Kematian dalam Dua Bulan

Kepala Dinas Kesehatan Kota Balikpapan Andi Sri Juliarty (niaga.asia/Heri)

BALIKPAPAN.NIAGA.ASIA — Warga Kota Balikpapan mesti mewaspadai Demam Berdarah Dengue (DBD). Dinas Kesehatan Kota Balikpapan melaporkan, sejak Juli hingga Senin 18 September 2023, ada 1.651 kasus DBD dengan empat kematian.

“Kami telah melaporkan kepada Wali Kota bahwa ada kasus DBD meningkat di Kota Balikpapan sejak bulan Juli 2023,” kata Kepala Dinas Kesehatan Kota (DKK) Balikpapan, Andi Sri Juliarty, Selasa 19 September 2023.

Dia merinci, pada bulan Agustus 2023 lalu, tercatat jumlah kasus DBD telah mencapai angka hingga 1.539 kasus. Sedangkan pada bulan September 2023 ini, kasus mencapai angka 1.651 kasus atau ada kenaikan 112 kasus.

“Untuk sebarannya didominasi wilayah kecamatan Balikpapan Utara. Di mana sebelumnya kasus terbanyak ditemukan di wilayah kecamatan Balikpapan Selatan,” tuturnya.

Untuk kasus kematian juga turut mengalami peningkatan, di mana sebelumnya dilaporkan tiga kasus kematian, kini bertambah menjadi emoat kasus.

“Kasus kematian didominasi oleh anak-anak,” ungkapnya.

Mengantisipasi lonjakan kasus, Pemerintah Kota Balikpapan menggerakkan program pencegahan penyakit dengan membagikan klambu air sebanyak lebih dari 500 lembar secara gratis ke masyarakat, khususnya di kecamatan dengan jumlah kasus tertinggi.

Klambu air dinilai cukup mudah dan murah serta efektif dalam menekan penularan penyakit DBD.

“Kita juga ingin memandirikan masyarakat, kader-kader untuk bisa membuat sendiri karena ini kan murah modalnya cuma Rp14.000 saja untuk membuat klambu air,” pungkasnya.

Penulis : Heri | Editor : Saud Rosadi

Tag: