26 Ribu Kasus di Kaltim, 700 Orang per 100 Ribu Penduduk Kena Corona

Ilustrasi perawatan pasien terkonfirmasi Covid-19 (Foto : handout/SHUTTERSTOCK)

SAMARINDA.NIAGA.ASIA – Sembilan dari 10 kabupaten dan kota di Kalimantan Timur, masih di zona merah berisiko tinggi penyebaran Covid-19. Per hari ini, tembus 26 ribu kasus positif. Warga yang terpapar pun naik menjadi rata-rata 700 orang per 100 ribu penduduk.

Satgas Covid-19 Kalimantan Timur melansir, ada penambahan 109 kasus positif Corona baru hari ini. Kota Balikpapan mencatatkan penambahan tertinggi 53 kasus. Total mencapai 26.078 kasus.

“Dengan rata-rata 700 orang per 100 ribu penduduk terpapar Covid-19, positivity rate kita di angka 16,8 dari total kasus diperiksa,” kata Juru Bicara Satgas Covid-19 Kalimantan Timur Andi Muhammad Ishak, Senin (28/12).

Info grafis kasus Covid-19 di Kalimantan Timur per Senin (28/12). (Sumber : Dinkes Kaltim)

Diterangkan Andi, hari ini ada penambahan 170 kasus pasien sembuh baru dari Corona. Sehingga total pasien sembuh 21.974 kasus. “Hari ini, juga ada penambahan 6 kasus meninggal,” ujar Andi.

“Satu kasus meninggal di kabupaten Berau, tiga kasus di kabupaten Penajam Paser Utara, dan dua kasus lagi di kota Balikpapan. Total kasus meninggal menjadi 727 orang,” tambah Andi

“Untuk kasus positif aktif, atau pasien berstatus perawatan Covid-19 ada 3.377, dan yang masih menunggu hasil pemeriksaan swab di laboratorium Covid-19, ada 606 orang,” jelasnya lagi.

Masih disampaikan Andi, mendekat libur akhir tahun 2020 ini, 9 kabupaten dan kota di Kalimantan Timur, berada di zona merah berisiko tinggi penularan Corona. Dimana ketentuannya, zona merah memiliki lebih dari 51 kasus positif aktif. Kondisi itu, sudah berlangsung lebih sepekan ini. (006)

Tag: