SAMARINDA.NIAGA.ASIA – Azis (55), seorang masinis, pagi jelang tengah hari tadi dilaporkan meninggal pascaledakan di atas tugboat Bora III, area galangan kapal PT ASL di Sungai Kapih, Samarinda. Kasus itu, kini dalam penyelidikan kepolisian.

Niaga Asia sempat mendatangi lokasi kejadian sekira pukul 14.30 WITA, berjarak sekitar 9 kilometer dari pusat kota. Namun demikian, area masuk perusahaan, tertutup rapat.

“Benar, satu pekerja meninggal. Kami backup sementara Polsek Samarinda Kota, kasusnya ditangani Polsek Kota,” kata Kasat Polair Polresta Samarinda AKP Iwan Pamuji, dikonfirmasi Senin (7/12) sore.

Iwan menerangkan, penyelidikan sementara, peristiwa nahas itu terjadi sekira pukul 10.40 WITA. Azis (55) dan Kodrat (50), sedang pekerjaan pelat di atas tugboat.

“Terjadi ledakan. Korban Kodrat terlempar 2 meter, juga korban Azis yang seorang masinis,” ujar Iwan.

Seketika tahu terjadi ledakan, rekan korban lainnya menyemprotkan alat pemadam kebakaran, ke titik dugaan sumber ledakan. “Saksi-saksi dibawa ke Polsek Samarinda Kota,” terang Iwan.

“Korban atas nama Kodrat dibawa ambulan ke RS Dirgahayu. Sedangkan korban yang meninggal, Azis, dibawa ke RSUD AW Sjachranie,” tambah Iwan.

Pihak perusahaan sendiri, telah berkoordinasi ke Polsek Samarinda Kota, untuk upaya identifikasi sebab ledakan. Dari kasus itu, kepolisian mengamankan sejumlah barang bukti antara lain selang oksigen dan kawat las. (006)

Tag: KaltimKecelakaan KerjaPeristiwaPolriSamarinda