SAMARINDA.NIAGA.ASIA – Polresta Samarinda kembali berduka. Heru Santoso, perwira berpangkat Ajun Komisaris Polisi (AKP), meninggal dunia di usia 56 tahun, pada Sabtu (20/2) malam. Jenazahnya dimakamkan di pemakaman Serayu, di Tanah Merah.

Heru yang tugas di Satuan Reskrim itu masuk perawatan medis RSUD AW Sjachranie, sejak Rabu (17/2). Dari hasil swab PCR, dia terkonfirmasi positif Covid-19. Hingga pada Sabtu (20/2) malam, Heru meninggal sekitar pukul 18.50 WITA.

Jenazah Heru, adalah salah satu dari dua jenazah yang dimakamkan tim pemakaman Covid-19, di pemakaman Raudhatul Jannah, di Serayu, Tanah Merah.

“Iya betul (malam tadi, kami makamkan dua jenazah sesuai protokol Covid-19. Salah satunya anggota Polri),” kata Kabid Kedaruratan BPBD Kota Samarinda Ifran, saat dikonfirmasi Niaga Asia, Minggu (21/2) sore.

Berita terkait :

90 Polisi di Samarinda Terpapar Corona, Termasuk Kapolresta Arif Budiman

Ifran menerangkan, dua jenazah kasus Covid-19 yang dimakaman oleh tim, berstatus terkonfirmasi positif Covid-19. Dengan demikian, sudah lebih 430 orang yang dimakamkan sesuai protokol Covid-19.

“Sampai dengan malam tadi, sudah 439 jenazah yang kami makamkan. Ini menunjukkan, wabah Corona belum berakhir, dan masih sangat berbahaya. Masyarakat kami minta terapkan protokol kesehatan ketat,” demikian Ifran.

Dikonfirmasi wartawan, Kapolresta Samarinda Kombes Pol Arif Budiman, tidak merespons. Namun dari pernyataan resmi dia, saat rilis akhir tahun 2020 lalu, ada 90 personil Polresta Samarinda yang terpapar Corona, sejak pandemi Maret 2020. Dimana, dua diantaranya meninggal dunia. (006)

Tag: Covid-19Pandemi CoronaPolresta SamarindaPolriSARS-CoV-2