Transaksi di Business Matching Kaltim dan Bali Capai Rp 23,5 Miliar

Disperindagkop Kaltim-Bali fasilitasi perjanjian kerja sama (PKS) antara pelaku usaha Bali dan Kaltim. (Foto : Istimewa)

BALI.NIAGA.ASIA – Transaksi perdagangan kerja sama Kaltim dengan Bali mencapai Rp 23,5 miliar.

“Transaksi itu diperoleh dari perdagangan hasil pertanian, perkebunan, perikanan, peternakan, kehutanan, industri dan ekonomi kreatif,” kata Kepala Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi (Perindagkop) dan UKM Provinsi Kaltim HM Yadi Robyan Noor, sebagaimana dilaporkan wartawan Samsul Arifin, Jumat (3/12/2021).

Berdasarkan komoditi yang diperdagangkan, transaksi tersebut berupa barang baby care, patung kayu, taring babi, kalung manik senilai Rp 110,5 juta, kayu arau dan kayu ulin Rp 200 juta, daun nipah Rp 1,5 miliar, jahe Rp 6,2 miliar dan herbal/minuman kesehatan Rp 15 miliar.

Kerja sama nyata ini, lanjut Roby, selaras dengan Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 7 Tahun 2021.

“Jadi pemerintah hadir untuk membantu memberikan kemudahan, perlindungan dan pemberdayaan terhadap koperasi dan para pelaku UMKM,” terang Roby.

Kegiatan business matching kemarin juga dihadiri oleh Kadis Koperasi UKM Bali I Wayan Mardiana dan Kabid Industri Dinas Perindag Bali Ida Ayu Putu.

Disperindagkop juga melakukan fasilitasi perjanjian kerja sama (PKS) antara pelaku usaha Bali dan Kaltim.

Menurut Roby, Pemprov Kaltim terus menjalin kerja sama perdagangan dengan provinsi lain di Indonesia.

Langkah ini merupakan tindak lanjut kesepakatan para Gubernur seluruh Indonesia untuk melakukan kerja sama perdagangan produk unggulan antardaerah, termasuk dengan Provinsi Bali.

“Kerja sama ini menjadi bagian dari implementasi misi kedua visi Kaltim Berdaulat yakni berdaulat dalam ekonomi wilayah dan ekonomi kerakyatan yang berkeadilan,” ujar Roby.

Roby menjelaskan, langkah Kaltim mengembangkan business matching ini mendapat dukungan pemerintah pusat, karena secara langsung akan mendorong pertumbuhan ekonomi nasional.

Sementara untuk business matching yang dilaksanakan Kamis (2/12/2021) di Swissbell Hotel Rainforest Bali, Disperindagkop Kaltim menjalin kerja sama dengan Dinas Perindag dan Dinas Koperasi Bali.

Dalam business matching ini Dinas Perindagkop dan UKM Kaltim juga membawa serta sejumlah pelaku usaha, di antaranya CV Masagenah, PT Borneo Berkah Persada, Marni Borneo Art dan Osadha Nusantara. (*)

Tag: