Faisal : Kunci Keberhasilan SPBE Ada di Tangan Pranata Komputer

Kepala Dinas Kominfo Kaltim M Faisal saat memberikan penjelasan di Balikpapan, Kamis 19 Mei 2022 (Foto : HO-Diskominfo Kaltim)

BALIKPAPAN.NIAGA.ASIA — Guna meningkatkan kualitas dan produktivitas Aparatur Sipil Negara (ASN), khususnya bagi pejabat fungsional pranata komputer (Jabfung Prakom), Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Provinsi Kaltim menggelar Workshop Petunjuk Teknis Penyusunan Daftar Usulan Penetapan Angka Kredit (DUPAK) Pranata Komputer, bertempat di Hotel Grand Tjokro Balikpapan, Kamis (19/5).

“Sebagai pembina para Jabfung Prakom di Kaltim tentu saja kami rutin setiap tahun melaksanakan program workshop seperti ini. Tujuannya untuk meningkatkan kualitas dan sosialisasi regulasi terbaru,” kata Kadis Kominfo Provinsi Kaltim Muhammad Faisal, dikutip niaga.asia, Kamis (19/5).

Apalagi, lanjut Faisal, di era Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) seperti sekarang ini sangat dibutuhkan para Prakom yang handal, kreatif dan inovatif guna mewujudkan penyelenggaraan pemerintah yang berbasis digital.

“Salah satu kunci keberhasilan SPBE ini ada di tangan para Jabfung Prakom ini. Jadi jangan berkecil hati, peranannya sangat vital sekali lho,” ujar Faisal.

Sementara itu, Kepala Bidang Aptika yang juga ketua panitia kegiatan Normalina mengatakan, penyelenggaraan kegiatan bertujuan untuk meningkatkan kualitas pejabat fungsional pranata komputer.

“Salah satu harapan lain dari kegiatan ini adalah memacu produktivitas para Prakom di Kaltim,” kata Normalina dalam penyampaian laporannya.

Jabfung Prakom punya peranan penting dalam implementasi SPBE di lingkungan Pemda di Kaltim (Foto : HO-Diskominfo Kaltim)

Dengan meningkatnya kompetensi dan produktivitas, lanjut Normalina, maka akan menghasilkan output yang baik guna mendukung peningkatan implementasi SPBE di lingkungan pemerintah daerah.

“Kegiatan ini dilaksanakan secara hybrid melalui offline terbatas serta juga melalui online dengan narasumber dari BPS Provinsi Kaltim,” lanjut Normalina.

Selanjutnya disampaikan bahwa jumlah Jabfung Prakom di Kaltim terus bertambah. Untuk itu dia pun berharap beberapa kota yang memang memiliki Jabfung Prakom cukup banyak, untuk dapat mempersiapkan diri melakukan penilaian DUPAK Jabfung Prakom ini secara mandiri.

“Untuk efektivitas dan efisiensi maka kami terus mengharapkan agar Pemda yang Jabfung Prakom-nya sudah cukup banyak untuk bisa melakukan penilaian secara mandiri. Tentu kami tetap memonitor dan melakukan bimbingan,” demikian Normalina.

Pada workshop kali ini sebagai narasumber utama adalah Pelaksana Tugas (Plt) Kepala BPS Provinsi Kaltim Nur Wahid serta narasumber lainnya dari Badan Pusat Statistik (BPS) dan Diskominfo Kaltim.

Sumber : Diskominfo Kaltim | Editor : Saud Rosadi

Tag: