Berkonsep Kafe Kekinian, Galeri UMKM Kaltim di Samarinda Diluncurkan 26 Mei

Kepala Disperindagkop dan UKM Kaltim Heni Purwaningsih saat diwawancarai di kantornya Jalan MT Haryono, Samarinda, Kamis 25 April 2024 (niaga.asia/Nur Asih Damayanti)

SAMARINDA.NIAGA.ASIA — Dinas Perindustrian, Pedagangan, Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Perindagkop dan UKM) Kalimantan Timur menjadwalkan peluncuran awal Gedung Galeri Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) di bawah binaannya, Minggu 26 Mei 2024 mendatang.

Lokasinya berada di bangunan lama bekas kantor Disperindagkop Kaltim, di Jalan Basuki Rahmat, yang disulap menjadi Gedung Galeri UMKM.

Gedung itu didesain dengan konsep campuran antara kafe bergaya kekinian. Selain itu tersedia juga beragam tenant atau toko oleh-oleh khas Kaltim di sekitarannya.

Kepala Disperindagkop dan UKM Kaltim Heni Purwaningsih mengatakan, selain di Samarinda, Galeri UMKM juga ada di kota Balikpapan.

“Di Basuki Rahmat kita akan uji coba untuk soft launching-nya dulu, bukan grand opening ya. Soft opening-nya di tanggal 26 Mei nanti di Basuki Rahmat, kantor kami yang lama,” kata Heni Purwaningsih ditemui niaga.asia di kantornya, Jalan MT Haryono, Samarinda, Kamis 25 April 2024.

Heni bilang, tujuan dibangunnya Galeri UMKM ini untuk memperkenalkan produk dan kuliner khas Kaltim kepada pengunjung, maupun masyarakat sekitar.

“Nanti konsepnya seperti toko oleh-oleh gitu. Di situ juga ada kafe, tempat orang nongkrong,” ujar Heni Purwaningsih.

Tidak hanya itu, lanjut Heni, Galeri UMKM ini ke depannya juga menjadi tempat untuk menggelar kegiatan sosialisasi maupun event menarik.

“Di sana tidak hanya produk UMKM berbentuk kemasan saja. Tapi tersedia juga kuliner lainnya, agar bisa digunakan orang untuk sarapan,” jelas Heni Purwaningsih.

Tidak hanya itu, menurut Heni, di Galeri UMKM ini juga menyediakan ruang khusus untuk memamerkan produk lokal dari hulu ke hilir.

“Sudah mulai penyaringan. Jadi yang masuk di situ (Galeri UMKM) kita kurasi dan kita seleksi. Selain itu, kami juga sudah memiliki data base awal produk-produk yang lolos seleksi. Jadi nantinya tinggal menambahkan produk-produk lainnya,” demikian Heni Purwaningsih.

Penulis: Nur Asih Damayanti | Editor: Saud Rosadi

Tag: