SAMARINDA.NIAGA.ASIA — Tim reserse kriminal Polsek Sungai Pinang menangkap dua pelaku pencurian berinisial MP dan AP di Samarinda. Korbannya, seorang sopir truk bernama Bagus, yang sedang menepikan truknya di Jalan Panglima M Noor di Samarinda, untuk beristirahat karena kelelahan.
Peristiwa itu terjadi November 2023 lalu. Bagus seorang sopir truk boks sedang berhenti di pinggir Jalan PM Noor untuk beristirahat karena kelelahan.
“Waktu istirahat, korban menurunkan sedikit kaca pintu kendaraanya,” kata Ajun Komisaris Polisi Rachmad Aribowo, Kepala Polsek Sungai Pinang, seperti dikutip niaga.asia melalui penyampaian Humas Polresta Samarinda, Minggu 3 Desember 2023.
Dua orang pria berkomplot, MP dan AP, memanfaatkan kelengahan korban yang sedang beristirahat, dengan mengambil tas pinggang sang sopir yang diletakkan di dasbor truk.
“Korbab sempat tersadar, dan berusaha mengejar pelaku. Ternyata, ada satu orang lainnya sedang menunggu di motor, dan kedua pelaku langsung melarikan diri,” ujar Rachmad Aribowo.
Dalam laporannya ke Polsek Sungai Pinang, Bagus mengalami kerugian Rp 6 juta, di mana uang tunai itu ada di dalam tas yang dicuri kedua pelaku.
Penyelidikan polisi di antaranya melalui rekaman kamera CCTV yang berada di sekitar lokasi kejadian, dan berhasil mengidentifikasi dua pelaku itu.
“Kedua pelaku kita amankan hari Kamis 30 November 2023 di kawasan Jalan Muso Salim di Samarinda,” Rachmad Aribowo menerangkan.
Dari kedua pelaku, MP dan AP, terungkap tas pinggang berikut kartu identitas korban sudah dibuang ke Sungai Karang Mumus. Sedangkan uang Rp 6 juta sudah habis dibelanjakan.
“MP ini berperan sebagai otak dan eksekutor pengambil tas pinggang, sementara AP berperan sebagai pengendara sepeda motor, untuk memantau situasi sekitar dan memudahkan pelarian. Dari hasil interogasi diketahui bahwa MP telah melakukan aksinya sebanyak 10 kali, dan AP sebanyak 6 kali di tempat yang berbeda-beda,” jelas Rachmad Aribowo.
Penulis : Saud Rosadi | Editor : Saud Rosadi
Tag: PencurianPeristiwaPolresta SamarindaSamarinda