SANGKULIRANG.NIAGA.ASIA – Kapal penyeberangan feri dilaporkan tenggelam dan karam di sungai di Desa Sempayau, kecamatan Sangkulirang, Kutai Timur, Senin (7/9) kemarin. Satu orang dilaporkan hilang, dalam pencarian, Haidil (17), dalam pencarian SAR gabungan.

Peristiwa itu terjadi sekira pukul 19.00 WITA. Kapal feri KMP Samboja dengan 3 ABK sedang berlayar menyeberangkan 3 mobil, dan 5 orang penumpang.

“Informasi didapat dari Polair, kapal feri bergerak dari dermaga desa Pelawan, menuju ke dermaga desa Sempayau,” kata Kasi Operasi dan Siaga Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Balikpapan Octavianto, dalam penjelasan Selasa (8/9).

Di perjalanan, lanjut Octavianto, KMP Samboja didahului kapal lain bermuatan sayur dari arah yang sama. “Diduga, gelombang air sungai dari kapal muatan sayur itu, mengakibatkan KMP Samboja oleng dan susah dikendalikan,” ujar Octavianto.

“Nakhoda berusaha menyandarkan kapal feri ke tepi sungai. Tapi gelombang air yang masuk ke feri, terlalu banyak. Sehingga kapal feri tenggelam bersama muatannya. Satu ABK, Haidil, ikut tenggelam,” tambah Octavianto.

Tim SAR gabungan dari Syahbandar, Dinas Perhubungan Kutai Timur, Polair, warga desa dan perusahaan di sekitar lokasi kejadian, melakukan pencarian pascakejadian.

“Tim Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Balikpapan di pos SAR Kutai Timur juga ke lokasi melakukan operasi pencarian korban,” demikian Octavianto. (006)

Tag: BasarnasKalimantan TimurKaltimKecelakaan PerairanKutai TimurOrang HilangSAR