Kirim Peringatan Serius ke Korsel, Korut Tembakkan Ratusan Artileri ke Lepas Pantai

Tentara Korea Selatan mengambil bagian dalam latihan operasi bersama penyeberangan sungai bersama dengan pasukan AS, di Yeoju, Korea Selatan, 19 Oktober 2022. Latihan itu menuai protes Korea Utara (REUTERS/Kim Hong-Ji)

SEOUL.NIAGA.ASIA – Korea Utara menembakkan 100 peluru artileri lagi di lepas pantai baratnya pada Rabu, menurut pernyataan militer Korea Selatan. Tindakan itu dilakukan beberapa jam setelah meluncurkan ratusam peluru ke laut lepas pantai timur dan barat. Tembakan peluru artileri itu mengirimkan peringatan serius bagi Korea Selatan.

Korea Utara telah melakukan uji coba senjata dengan kecepatan yang belum pernah terjadi sebelumnya tahun ini, menembakkan rudal balistik jarak pendek dan ratusan peluru artileri di dekat perbatasan antar-Korea yang bersenjata lengkap pada hari Jumat lalu.

Pada hari Senin, pasukan Korea Selatan memulai latihan pertahanan Hoguk tahunan mereka yang dirancang untuk meningkatkan kemampuan mereka untuk menanggapi ancaman nuklir dan rudal Korea Utara.

Pyongyang, Ibu Kota Korea Utara, dengan marah bereaksi terhadap Korea Selatan dan kegiatan militer bersama, menyebut mereka melakukan provokasi dan mengancam tindakan balasan. Seoul mengklaim latihannya teratur dan berorientasi pada pertahanan.

Korea Utara melepaskan tembakan terbaru sekitar pukul 12.30 malam (11.30 GMT+8). Kepala Staf Gabungan Selatan mengatakan dalam sebuah pernyataan, mendesak Pyongyang untuk menghentikan tindakan yang mengancam perdamaian dan keamanan di wilayah tersebut.

Seorang juru bicara Staf Umum Tentara Rakyat Korea Utara (KPA) mengatakan langkah terbaru itu sebagai tanggapan atas penembakan lebih dari 10 peluru roket oleh Korea Selatan di dekat garis depan antara pukul 08.27 dan 09.40.

“Tentara kami sangat memperingatkan pasukan musuh untuk segera menghentikan tindakan provokatif yang sangat menjengkelkan di daerah garis depan,” kata pejabat KPA seperti dikutip dari Reuters, Rabu.

Baku tembak hari Rabu terjadi tidak lama setelah Korea Utara menembakkan sekitar 100 peluru ke laut di lepas pantai baratnya dan menembakkan 150 peluru lagi di lepas pantai timurnya pada Selasa malam.

Korea Utara kemudian mengatakan bahwa tembakan itu dirancang untuk mengirim “peringatan serius” dan “tindakan balasan militer yang kuat” ke Korea Selatan.

Sumber : Kantor Berita Reuters | Editor : Saud Rosadi

Tag: