Lurah Mugirejo Positif Corona, Begini Kronologinya

Camat Sungai Pinang Nurhasanah saat diwawancarai di kantornya, Selasa (25/8). (Foto : Niaga Asia)

SAMARINDA.NIAGA.ASIA – Salah satu Lurah di Samarinda, Lurah Mugirejo Sumadi, dikabarkan terkonfirmasi positif Covid-19. Dia dijemput tim Satgas Covid-19 kota Samarinda, Senin (24/8). Sebelumnya, Lurah Sumadi, sudah sakit lebih 10 hari.

“Memang, ada Lurah di kecamatan Sungai Pinang, kemarin dijemput tim Satgas, karena beliau memang lama sakit di rumah,” kata Camat Sungai Pinang Nurhasanah, ditemui Niaga Asia di kantornya, Jalan DI Panjaitan, Selasa (25/8).

Nurhasanah menerangkan, Lurah itu menyampaikan kabar kondisi sakit sejak tanggal 13 Agustus 2020. Lurah diminta untuk segera memeriksakan diri ke dokter.

“Dikasih obat, sakitnya belum berkurang. Besoknya, cek darah di rumah sakit tapi dinyatakan tidak ada masalah. Karena itu, pulang ke rumah,” ujar Nurhasanah.

“Saya tiap hari komunikasi soal perkembangannya. Sempat ke dokter lagi, dikasih obat, tidak ada pengurangan (keluhan sakit). Kata istrinya kemarin, sampai dibawa ke RS Hermina, karena hasil rapid reaktif dan swab positif,” tambah Nurhasanah.

Dia menjelaskan, sejauh yang dia ketahui, Lurah bersangkutan tidak bepergian ke luar kota, namun aktivitasnya sering di lapangan. “Jadi, penyebabnya tidak tahu dimana. Untuk itu, tetap saya minta waspada,” ungkap Nurhasanah.

Untuk itu, Nurhasanah menegaskan, dengan begitu, kantor Kelurahan Mugirejo ditutup sementara waktu sampai dengan hari Jumat (28/8), untuk dilakukan sterilisasi ruangan di kantor kelurahan.

“Staf di kelurahan, ada 15 orang. Kami minta rapid dan swab. Yang bergejala diswab, kalau tanpa gejala rapid test. Kepada ketua RT juga yang berurusan dengan Pak Lurah. Karena, Pak Lurah 11 hari tidak masuk kantor,” terang Nurhasanah.

Lantas, gejala apa saja yang dialami Lurah Sumadi dalam 11 hari terakhir, hingga Senin (24/8) kemarin? “Jelang Maghrib, badan panas, tapi siang tidak panas. Saya sarankan ramuan kunyit dan madu, khawatir tipes. Sempat kalau malam tidak panas lagi, tapi kondisinya lemas,” papar Nurhasanah.

“Saya ditelpon Satgas, bahwa hasilnya positif (dari pemeriksaan swab), setelah rapid test sebelumnya hasilnya reaktif. Iya, Pak Lurah dijemput di rumah kemarin. Ke Hermina, kemudian dibawa ke RSUD AW Sjachranie. Selagi sterilisasi, dan saya sarankan ada rapid test dan swab, sekarang kita tunggu hasilnya,” demikan Nurhasanah. (006)

Tag: