SAMARINDA.NIAGA.ASIA — Tim Reserse Kriminal (Reskrim) Polsek Sungai Pinang menyita 15 motor, di mana 13 unit di antaranya adalah motor curian dari tiga tersangka yang ditangkap mulai 4 Juni 2024. Salah satu korban Curanmor, M Alfian Nur, 26 tahun, mengapresiasi keberhasilan kepolisian mengungkap sindikat Curanmor itu.
Alfian bercerita kronologi motornya Yamaha NMax raib setelah diparkir di halaman rumah dia yang juga menjadi tempat dia berdagang, di Jalan Pemuda IV, Samarinda, Rabu 29 Mei 2024 dini hari.
Saat itu, Selasa 28 Mei 2024, Alfian menutup warungnya lebih awal sekitar pukul 22.00 Wita. Biasanya, dia menutup warung hingga dini hari, karena hampir tiap hari teman-temannya dan juga keluarganya nongkrong di warung.
“Motor saya itu kemudian dipinjam sepupu saya,” kata Alfian, ditemui niaga.asia di Polsek Sungai Pinang, Senin 10 Juni 2024.
Keesokan hari, Rabu 29 Mei 2024 sekitar pukul 10.00 Wita, Alfian kaget motornya tidak ada di rumahnya. Dia berusaha menanyakan ke keluarganya, namun tidak ada yang memakai motornya.
“Saya kurang tahu juga waktu selesai dipinjam sepupu, motor saya itu dikunci stang atau tidak. Tapi informasinya kunci stang,” ujar Alfian.
Baca juga: Pengakuan Edi dan Dedi, Duet Maling 14 Motor Saling Kenal di Lapas Samarinda
“Saya kemudian cek CCTV tetangga. Ternyata jam 03.02 dini hari, motor saya posisinya sedang didorong orang. Siang hari jam 2, saya lapor ke Polsek Pinang, dengan kerugian sekitar Rp 29 juta,” Alfian menambahkan.
Selama motornya dilaporkan hilang ke kepolisian, praktis Alfian yang bekerja sebagai karyawan perusahaan swasta itu kesulitan beraktivitas.
“Tiga atau empat hari kemudian, akhirnya dapat kabar dari Polsek Pinang kalau pelakunya sudah ditangkap. Alhamdulillah ketemu,” sebut Alfian.
Alfian memuji kinerja kepolisian, khususnya Polsek Sungai Pinang, dengan cepat mengungkap dan menangkap pelaku pencurian motornya.
“Terima kasih Pak Kapolres (Kapolresta Samarinda Kombes Pol Ary Fadli), dan jajaran Polsek Pinang, atas keberhasilannya menangkap sindikat Curanmor ini. Motor saya bisa kembali, saya ucapkan terima kasih sebanyak-banyaknya,” ungkap Alfian.
Penulis: Saud Rosadi | Editor: Saud Rosadi
Tag: CuranmorPolresta SamarindaPolriSamarinda