Pekerja Kilang Unit Balikpapan Kumpulkan Donasi Rp 65,5 Juta

Donasi pekerja PT KPI Balikpapan diberikan kepada masyarakat sekitar perusahaan dalam bentuk sembako. (istimewa)

BALIKPAPAN.NIAGA.ASIA – Menyambut hari Kemerdekaan ke-78 Republik Indonesia, pekerja PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) Unit Balikpapan melakukan kegiatan donasi.

Kegiatan ini merupakan salah satu bentuk program Employee Volunteerism dan tidak hanya melibatkan pekerja, namun juga keluarga dan mitra kerja. Dana yang terkumpul mencapai Rp 65,5 juta.

Area Manager Communication, Relations & CSR PT KPI Unit Balikpapan Ely Chandra Peranginangin mengatakan, kegiatan donasi ini juga merupakan salah satu bentuk syukur atas kelancaran operasional kilang.

“Sebagai kilang terbesar kedua terbesar yang dimiliki Pertamina, tentunya kelancaran operasional kilang sangat penting dalam memastikan ketersediaan BBM untuk masyarakat,” kata Chandra dalam keterangan tertulis, Rabu (16/8).

Chandra menjelaskan, hasil donasi ini nantinya akan disalurkan dalam bentuk paket sembako kepada masyarakat yang berada di sekitar operasional perusahaan.

“Penyaluran akan melibatkan para pekerja muda dan juga serikat pekerja Pertamina,” ungkapnya.

Perusahaan, lanjut Chandra, memang terus mendorong pekerjanya untuk terlibat dalam berbagai aksi sosial. Hal ini dilakukan untuk menumbuhkan kepekaan sosial terhadap lingkungan di mana mereka berada.

Sebagai informasi, sepanjang tahun 2023 ini, pekerja PT KPI Unit Balikpapan juga telah beberapa kali melaksanakan kegiatan employee volunteerism.

Tercatat pada bulan Februari yang lalu terkumpul donasi sebesar Rp 101,5 juta yang disalurkan untuk bantuan gempa di Turki. Menyambut bulan Ramadhan yang lalu, PT KPI Unit Balikpapan juga berhasil menggalang donasi pekerja sebesar Rp 104,1 juta.

Selain dalam bentuk donasi, PT KPI Unit Balikpapan juga memiliki program employee volunteerism terprogram.

“Kami juga memiliki program orang tua asuh yang kami beri nama Keluarga Ulin. Program ini memiliki keunikan karena pekerja PT KPI Unit Balikpapan menjadi orang tua asuh para pelajar yang memerlukan yang berada di wilayah operasional perusahaan,” tutur Chandra.

Saat ini, program Keluarga Ulin menjangkau penerima manfaat sebanyak 28 pelajar yang berada di Kelurahan Margasari dan Kelurahan Baru Tengah.

“Program keluarga ulin menuntut komitmen pekerja untuk menjadi orang tua asuh dalam jangka waktu tertentu,” jelas Chandra.

Menurut Chandra, perusahaan memandang aksi sosial yang dilaksanakan oleh pekerja merupakan hal yang terus dikembangkan.

“Kepedulian kepada sesama itu memang harus terus dirawat dan dikembangkan. Melalui program employee volunteerism yang kami gagas, tentunya keberadaan perusahaan semakin dirasakan manfaatnya bagi masyarakatnya, termasuk keberadaan para pekerja dan keluarganya,” tandasnya.

Penulis: Heri | Editor: Intoniswan

Tag: