Potongan Tangan Mirip Manusia di Samarinda, Polisi Tunggu Hasil Forensik

Kepala Polresta Samarinda Komisaris Besar Polisi Ary Fadli diwawancarai wartawan, Kamis 6 Januari 2022. Perwira Polri yang sebelumnya bertugas di Polda Jawa Timur itu mengatakan kepolisian menunggu hasil ahli untuk memastikan pemilik potongan tangan yang ditemukan Senin 4 Juli 2022 (Foto : arsip/niaga.asia)

SAMARINDA.NIAGA.ASIA — Temuan potongan tangan mirip manusia hari Senin di Sungai Mahakam masih diselidiki kepolisian. Hasil forensik akan jadi acuan untuk memulai penyelidikan lanjutan. Kepolisian mengatakan itu hari Rabu.

Polisi tengah mengupayakan mengambil sidik jari dari potongan tangan utuh dengan kelima jari itu. Meski, kondisi potongan tangan itu sudah membusuk.

“Sementara barang bukti masih dalam identifikasi. Kita coba ambil sidik jarinya. Mudah-mudahan tidak rusak, dan masih bisa teridentifikasi. Mungkin dari itu kita bisa telusuri siapa pemilik tangan itu,” kata Kepala Polresta Samarinda Komisaris Besar Polisi Ary Fadli, dalam pernyataannya saat ditemui Rabu.

Baca juga :

Geger Temuan Potongan Tangan Diduga Manusia di Samarinda

Kepolisian belum bisa memastikan potongan itu adalah tangan manusia. Hal itu masih menunggu hasil ahli forensik.

“Masih identifikasi, sabar. Saya tidak bisa menyatakan karena saya bukan ahlinya. Kita serahkan kepada ahlinya dan nanti ahli yang akan memberikan jawaban,” ujar Ary.

Setelah mendapatkan hasil identifikasi sidik jari dilengkapi hasil ahli forensik, nanti akan menjadi acuan penyelidikan lanjutan dari kepolisian.

Tim Indonesia Automatic Finger Print Identification System (INAFIS) Satuan Reserse Kriminal Polresta Samarinda mengamankan barang bukti potongan tangan mirip manusia, Senin 4 Juli 2022 (Foto : handout INAFIS via niaga.asia)

“Iya, pastinya. Setelah itu kita ketahui siapa pemilik tangan itu, pasti akan berlanjut,” Ary menerangkan.

“Mudah-mudahan sidik jari di tangan itu tidak rusak, masih bisa kita angkat dan masih bisa kita telusuri. Sehingga jadi bahan awal kita untuk penyelidikan lebih lanjut,” terang Ary menambahkan.

Beredar kabar potongan tangan itu adalah tangan dari satwa primata.

“Saya belum bisa sampaikan itu. Kita tunggu hasil dari pemeriksaan ahli,” respons Ary menutup wawancara.

Penulis : Saud Rosadi | Editor : Saud Rosadi

 

Tag: