NUNUKAN.NIAGA.ASIA – SAE Lanuka Nunukan menjadi salah satu tempat wisata terindah di Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara. Jumlah pengunjung lokasi wisata yang berjarak sekitar 20 menit  dari pusat kota ini mencapai ribuan orang di hari libur

Diwaktu liburan panjang perayaan hari raya dan tahun baru, jumlah pengunjung wisata SAE Lanuka semakin meningkat. Tak heran jika pengelolanya, Lapas Nunukan cukup kewalahan menjaga  ketertiban pengunjung dari pagi hingga senja hari.

Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas) Nunukan, Puang Dirgam selaku penanggung jawab SAE Lanuka mengatakan, tiket masuk wisata di hari kedua lebaran Idul Fitri tahun 2024 terjual sebanyak 2.000 lembar.

“Hari kedua lebaran sudah mulai terlihat adanya peningkatan jumlah pengunjung,” kata Puang pada Niaga.Asia, Jumat (12/04/2024).

SAE Lanuka adalah lokasi wisata berbasis agrowisata yang pembangunannya melibatkan warga binaan mulai dari perencanaan hingga pekerjaan, bahkan ikut serta dalam pengelolaan hingga perawatan asset.

“Awalnya dibangun untuk keterampilan sekaligus mengkaryakan warga binaan, tapi lama kelamaan berubah menjadi agrowisata yang cukup mempesona,” ucap Puang Dirgam.

Pengunjung yang datang ke SAE Lanuka akan disuguhkan keindahan pemandangan dari puncak tugu mandau, kawasan pertanian, perkebunan, hingga belajar mengenal binatang dengan mini zoo nya.

Untuk bisa menikmati agrowisata, pengunjung hanya cukup membayar tiket masuk Rp 5.000 berlaku bagi semua usia dengan durasi cukup panjang dari pagi hingga matahari terbenam.

“Dibagian puncak wisata terdapat tugu mandau, dari sana pengunjung bisa menikmati sunset, tidak heran banyak dari mereka pulang menunggu senja hari,” beber Puang Dirgam.

Puang memperkirakan kunjungan wisata akan mencapai puncak pada hari Sabtu dan Minggu. Untuk mengantisipasi membludaknya orang, Lapas Nunukan telah menyiapkan pelayanan maksimal dengan meminta petugas Lapas yang berdinas hari itu ikut berjaga di SAE Lanuka. Petugas Lapas membantu keamanan dan ketertiban kendaraan pengunjung di tempat parkir yang sudah disediakan.

“Kami himbau juga pemilik kendaraan untuk berhati-hati menempatkan kendaraannya, jangan meninggalkan kunci di kendaraan,” bebernya.

SAE Lanuka tidak hanya dikunjungi wisatawan dari pulau Nunukan. Tidak sedikit warga pulau Sebatik dan kota Tarakan di hari-hari libur datang menikmati pemandangan yang indah dari sunset atau berswafoto dengan latar belakang sunset. Untuk menambah keindahan, Lapas Nunukan menempatkan lampu -lampu di sepanjang jalan dan pohon-pohon.

Penulis: Budi Anshori | Editor: Intoniswan

Tag: Pariwisata