Staf KPU Samarinda Positif Corona Meninggal

Jenazah Andhi Septi Handoko disalatkan di halaman KPU Samarinda sebelum dimakamkan (Foto : istimewa)

SAMARINDA.NIAGA.ASIA – KPU Kota Samarinda berduka. Andhi Septi Handoko (38), staf di Sekretariat KPU Samarinda, meninggal dunia dengan status pasien terkonfirmasi positif Covid-19, di RSUD IA Moeis Samarinda.

BPBD Kota Samarinda sebagai bagian dari Satgas Covid-19 melaporkan, hari ini ada 2 orang yang dimakamkan sesuai protokol pemakaman Covid-19, di pemakaman Raudhatul Jannah, di Tanah Merah, Samarinda Utara.

“Iya benar. Salah satunya adalah Andhi Septi Handoko, sebagai staf dari KPU Samarinda, dengan status positif Covid-19,” kata Kabid Kedaruratan BPBD Kota Samarinda Ifran, dikonfirmasi Niaga Asia, Selasa (22/12).

Data diperoleh Niaga Asia, Andhi meninggal dunia sekitar pukul 03.48 WITA, dalam perawatan isolasi Covid-19 RSUD IA Moeis. Sebelumnya, Andhi masuk perawatan rumah sakit usai Pilkafa 9 Desember 2020 dan terkonfirmasi positif Covid-19 sejak Senin (14/12).

“Ada 2 orang yang kita makamkan sesuai protokol hari ini. Total keseluruhan, ada 315 jenazah yang dimakamkan sesuai protokol,” ujar Ifran.

Sementara, Ketua KPU Kota Samarinda Firman Hidayat, juga membenarkan meninggalnya staf KPU Samarinda, Andhi Septi Handoko. Kendati demikian, dia tidak tahu persis Andhi masuk perawatan rumah sakit.

“Kami berikan penghormatan terakhir, dengan menyalatkan almarhum sebelum dimakamkan,” kata Firman.

Masih dari catatan Niaga Asia, tidak kurang ada 4 orang di KPU Samarinda, positif Covid-19 usai pencoblosan 9 Desember 2020. Mulai dari Sekretaris KPU Uni Eka Wirawati, dan 2 komisioner Najib Muhammad serta Dwi Haryono, serta staf Andhi Septi Handoko.

“Kalau sekretaris (Uni Eka Wirawati) sudah sembuh,” demikian Firman. (006)

Tag: