TANJUNG REDEB.NIAGA.ASIA-Untuk meningkatkan iman dan takwa serta mempererat silahturahmi, Bupati Berau Muharram menghadiri ceramah agama ustaz Das’ad Latif di Kampung Tumbit Melayu, Kecamatan Teluk Bayur pada Selasa (5/11). Ceramah dalam rangka memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW ini juga dihadiri  Wakil Bupati Agus Tantomo dan Sekda Ir Muhammad Gazali.

Das’ad, ustaz asal Makassar  dalam tausiahnya  menyampaikan berbagai hal mulai dari bahaya menerima uang sogok, menjauhi serangan fajar dalam Pilkada, sedekah, kewajiban salat dan hal penting lainnya.

Tentang sedekah, ustadz Das’ad mengatakan, tidak ada orang yang suka dengan orang pelit, saking jeleknya sifat pelit, orang yang pelit pun tidak suka dengan orang pelit lainnya.

“Kalau menerima uang sogok, uang serangan fajar, tidak akan kaya, tetapi tidak diterima juga tidak akan miskin, tapi sudah pasti hina di hadapan Allah. Maka bagi pejabat yang ingin disukai masyarakat, rajinlah bersedekah,” katanya.

Menurutnya, sedekah pejabat baik itu bupati dan anggota DPRD bukan berupa uang, tapi dengan memperhatikan masyarakat melalui kebijakan-kebijakannya yang pro rakyat.

Momentum peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW ini, diharapkan dapat meningkatkan rasa cinta umat muslim kepada Rasulullah. Makna peringatan ini semaksimal mungkin mencontoh akhlakul karimah Rasulullah SAW, mulai dari sisi sebagai negarawan, panglima perang, pedagang, seorang suami, ayah, sahabat dan banyak lagi contoh-contoh dalam segala aspek kehidupan Rasulullah yang harus diteladani.

“Tak hanya itu, momentum ini juga menjadi evaluasi dalam kehidupan, apakah telah menunaikan segala kewajiban ibadah dengan sebaik-baiknya seperti apa yang diajarkan Nabi Muhammad SAW,” kata Das’ad. (adv)