13 Pasien Kasus Covid-19 di RSUD Nunukan, Satu Orang Masih Batuk-batuk

Bagunan yang dijadikan ruang isolasi  suspect Covid-19 di RSUD Nunukan. (foto Budi Anshori/NiagaAsia)

NUNUKAN.NIAGA.ASIA – Kabar baik datang dari RSUD Nunukan, Kalimantan Utara. Sebanyak 13 orang pasien kasus virus Corona (Covid-19) dikabarkan mengalami perbaikan kesehatan. Satu dilaporkan masih mengeluhkan batuk.

“Pasien bangsal isolasi Covid-19 mengalami perbaikan kesehatan. Kecuali 1 orang masih batuk,” kata Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Nunukan Aris Suyono, Jumat (10/4).

Dia menerangkan, 13 orang kasus Covid-19 Nunukan itu masing-masing 4 pasien yang sebelumnya terkonfirmasi postitf, 5 orang PDP dan 4 Orang Dalam Pemantauan (ODP).

Selain di ruang RSUD, Pemkab Nunukan saat ini sedang melakukan karantina khusus di komplek Rusunawa Jalan Sedadap, Ujang Dewa Nunukan yang jumlahnya sebanyak 38 orang dengan rincian, 16 orang kategori ODP dan 22 Orang Tanpa gejala (OTG).

“Kondisi kesehatan penghuni Rusunawa dilaporkan baik. Artinya tidak ada perburukan kondisi kesehatan,” sebutnya.

Hingga hari ini pula, Gugus Tugas Nunukan mendapatkan ODP baru sebanyak 2 orang dan hari pula, ada 7 ODP sudah selesai dipantau. Masing-masing, ada di Kecamatan Nunukan 5 orang, Kecamatan Sebatik Barat 1 orang dan Kecamatan Sebatik Utara 1 orang.

Adapun jumlah ODP sampai tanggal 10 April 2020 sebanyak 68 orang terdiri, Kecamatan Nunukan 34 orang, Nunukan Selatan 12 orang, Sebuku 1 orang, Krayan 1 orang, Krayan Timur 1 orang, Sei Menggaris 4 orang, Lumbis Ogong 1 orang, Sebatik Timur 1 orang, Sebatik Tengah 7 orang, Sebatik Barat 2 orang, Sebatik 2 orang dan Sebatik Utara 2 orang.

“Jumlah ODP 68, kondisi mereka cukup baik dan kami terus melakukan pemantauan langsung ataupun seara lisan menanyakan kondisi yang bersangkuatan,” terangnya.

Informasi perkembangan Covid 19 Nunukan tanggal 10 Maret juga menyampaikan adanya tambahan 3 Orang Tanpa Gejala (OTG). Dengan demikian, totol jumlah OTG sampai hari ini sebanyak 52 orang.

“Kondisinya para OTG cukup baik dan masih tetap memantau perkembangan mereka,” ucapnya. (002)

Tag: