AS Setuju dengan Rusia Tidak Ada Pemenang dalam Perang Nuklir

Sekretaris Pers Gedung Putih Jen Psaki
© EPA-EFE/Al Drago/POOL

WASHINGTON.NIAGA.ASIA — Amerika Serikat setuju dengan Rusia bahwa tidak ada pemenang dalam perang nuklir. Demikian pernyataan Sekretaris pers Gedung Putih Jen Psaki pada pengarahan rutin hari Senin (2/5).

“Saya akan mengatakan bahwa Rusia sendiri, dari waktu ke waktu, termasuk baru-baru ini tahun lalu, menjelaskan bahwa tidak ada perang nuklir – perang nuklir tidak dapat dimenangkan. Kami setuju dengan itu. Dan itu penting bagi setiap negara untuk menyatakan kembali dan setiap pejabat terpilih untuk menyatakan kembali di seluruh negeri di sini juga,” kata Psaki, dikutip niaga.asia dari kantor berita TASS, Selasa.

Psaki menambahkan bahwa Presiden AS Joe Biden tetap tidak mau mengirim pasukan AS ke Ukraina.

“Saya akan mencatat pandangan Presiden, dan posisinya tetap bahwa kami tidak menempatkan pasukan AS di lapangan untuk berperang. Dan itu adalah sesuatu yang akan terus kami tegaskan untuk orang Amerika,” ujar Psaki.

Dia juga membantah bahwa situasi di sekitar Ukraina telah berubah menjadi konflik tidak langsung antara NATO dan Rusia.

“Ini bukan perang proksi. Ini adalah perang antara Rusia dan Ukraina. NATO tidak terlibat. Amerika Serikat tidak memerangi perang ini. Jadi, saya pikir penting dan vital bagi kita semua untuk tidak mengulangi Kremlin berbicara poin di depan ini,” katanya.

Pada 24 Februari, Presiden Rusia Vladimir Putin mengumumkan operasi militer khusus sebagai tanggapan atas permintaan bantuan oleh kepala Republik Donbass. Dia menekankan bahwa Moskow tidak memiliki rencana untuk menduduki wilayah Ukraina, tetapi bertujuan untuk demiliterisasi dan denazifikasi negara tersebut.

Pada 16 Maret, Presiden Putin lalu menyatakan bahwa kebijakan sanksi Barat terhadap Moskow memiliki semua tanda-tanda agresi. Selain itu, Putin menunjukkan bahwa kebijakan Rusia adalah strategi jangka panjang bagi negara-negara Barat.

Sumber : Kantor Berita TASS | Editor : Saud Rosadi

Tag: