BMKG Ingatkan Potensi Hujan Lebat di Samarinda 4-5 Maret

Hujan lebat disertai angin kencang menurunkan jarak pandang kurang dari 1 kilometer. Foto diambil dari kawasan Jalan Dahlia, Samarinda, Kamis 7 Januari 2021 (Foto : dok/niaga.asia)

SAMARINDA.NIAGA.ASIA – Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprakirakan sejumlah kawasan kota Samarinda mengalami hujan lebat hingga hujan petir disertai angin kencang dalam dua hari, yakni pada tanggal 4-5 Maret 2022.

“Peristiwa ini dapat menyebabkan beberapa hal, antara lain banjir, tanah longsor, pohon tumbang, jalan licin, dan dampak lainnya,” kata Prakirawan Stasiun Meteorologi Kelas I Sultan Aji Muhammad Sulaiman (SAMS) Sepinggan BMKG Balikpapan Carolina Meylita di Balikpapan, Kamis.

Kondisi ini tentu bisa menyebabkan terganggunya aktivitas masyarakat, sehingga ia mengingatkan semua pihak selalu waspada agar tidak terjebak dalam situasi tersebut.

Peringatan dini terhadap potensi peristiwa ini pun telah pihaknya sampaikan ke pihak terkait, terutama kepada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) agar dapat dilakukan antisipasi untuk meminimalisir dampaknya terhadap masyarakat.

Ia merinci kawasan di Samarinda yang berpotensi hujan lebat hingga hujan petir, pada Jumat malam, pukul 23.00 WITA terjadi hujan lebat di empat kecamatan, yakni Kecamatan Loa Janan Ilir, Sungai Kunjang, Palaran, dan Kecamatan Samarinda Seberang.

Kemudahan pada Sabtu dini hari atau pukul 02.00 wita, hujan petir berpotensi terjadi di 10 kecamatan, yakni Loa Janan Ilir, Sungai Kunjang, Sungai Pinang, Palaran, Samarinda Ilir, Samarinda Kota, Samarinda Seberang, Samarinda Ulu, Samarinda Utara, dan Sambutan.

Prakiraan cuaca kota Samarinda Jumat 4 Maret 2022 (Sumber : BMKG Balikpapan)

Selain Samarinda, kawasan lain di Kaltim yang mengalami peristiwa itu antara lain di Kabupaten Kutai Timur, pada Jumat pukul 14.00 WITA hujan petir berpotensi terjadi di Kecamatan Karangan, Sandaran, Sangkulirang. Pukul 17.00 di Kecamatan Muara Ancalong, pukul 20.00 dan 23.00 di Muara Ancalong, Kongbeng, Muara Wahau, dan Busang.

Pada Sabtu dini hari, hujan petir berpotensi terjadi Kecamatan Batu Ampar, Kongbeng, Muara Ancalong, Muara Wahau, Busang, Bengalon, Long Mesangat, Muara Bengkal, Rantau Pulung, Sangatta Utara, Sangatta Selatan, Telen, dan Teluk Pandan.

Di Kabupaten Kutai Kartanegara, hujan lebat dan hujan petir diprakirakan terjadi pada Jumat sore dan malam hampir di semua kecamatan, kecuali Kecamatan Sebulu, Kota Bangun, dan Muara Kaman.

Pada Sabtu dini hari pukul 02.00 pun hujan petir terjadi di hampir semu kawasan di Kutai Kartanegara, kecuali tiga kecamatan tersebut. Kemudian pukul 05.00 terjadi di Kecamatan Tenggarong, Muara Badak, Kenohan, Loa Kulu, dan Marangkayu.

Kemudian di Kabupaten Paser pada Jumat pukul 17.00, 20.00, dan 23.00 hujan lebat dan hujan petir terjadi di Kecamatan Tanah Grogot, Batu Sopang, Muara Komam, Batu Engau, Kuaro, Long Ikis, Long Kali, dan Pasir Belengkong.

“Pada Sabtu dini hari, hujan petir berpotensi terjadi di Kecamatan Tanah Grogot, Muara Komam, Batu Engau, Kuaro, Long Kali, Paser Belengkong, dan Tanjung Harapan,” kata Carolina. (gh)

Tag: