LOA DURI.NIAGA.ASIA – Reymundus Eka Putra, bocah 9 tahun di Loa Duri Ilir, Kutai Kartanegara, dilaporkan hilang diduga tenggelam saat mandi di Sungai Mahakam, Jumat (22/4). Bocah itu kini dalam pencarian SAR gabungan.

Keterangan diperoleh peristiwa itu terjadi sekitar pukul 17.00 WITA. Sebelum hilang, korban pergi mandi di sungai Mahakam kawasan Loa Duri.

“Korban mandi di sungai dengan tiga temannya dan lompat ke sungai,” kata Kepala Basarnas Kelas A Balikpapan Melkianus Kotta dikutip niaga.asia, Sabtu.

Namun usai melompat, satu anak atas nama Reymundus Eka Putra tidak kunjung muncul ke permukaan dan tidak juga ditemukan setelah sempat dilakukan pencarian.

“Kejadian ini dilaporkan oleh paman korban,” ujar Melkianus.

Operasi SAR di hari kedua yang dimulai pukul 07.00 WITA pagi ini tadi, rencana operasi SAR penyisiran sungai dilakukan hingga radius 3 km.

“Baik ke arah timur laut maupun ke arah barat,” kata Kasi Operasi dan Siaga Basarnas Balikpapan, Basri.

Selain Basarnas unit Siaga SAR Samarinda, operasi pencarian juga dilakukan bersama kepolisian, BPBD Kutai Kartanegara serta relawan kemanusiaan.

“Hari ini kita sempat lakukan penyelaman hingga kedalaman 8 meter, tidak ada obstacle. Diperkirakan korban terbawa derasnya arus sungai. Hingga pukul 17.30 sore ini pencarian belum berbuah hasil,” kata Koordinator Basarnas Unit Siaga SAR Samarinda Adi Wibowo.

Sumber : Basarnas Balikpapan | Editor : Saud Rosadi

Tag: BasarnasKutai KartanegaraSARTenggelam