COVID-19 di Kaltim Tak Terbendung, Total Meninggal Sudah 932 Orang

Tim pemakaman Satgas Covid-19 Samarinda saat memakamkan jenazah di Pemakaman Raudhatul Jannah, Serayu, Tanah Merah, Selasa (29/12). (Foto : Istimewa)

SAMARINDA.NIAGA.ASIA-Laju penularan COVID-19 di Kalimantan Timur (Kaltim) tak terbendung. Dalam 24 jam terakhir jumlah kasus meninggal bertambah 11 orang, sehingga total orang meninggal dipicu terpapar COVID-19 hingga hari ini, Sabtu (23/1/2021) menjadi 932 orang.

Sedangkan kasus penambahan poitif COVID-19 di Kaltim dalam 24 jam terakhir sebanyak 609 orang, dominan di Bontang, Balikpapan,  Samarinda, Kutai Timur, dan Kutai Kartanegara dengan total menyumbang  529 kasus

Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Kaltim dalam rilisnya hari ini yang diterima Niaga.Asia menguraikan, 11 kasus meninggal dalam 24 jam terakhir, sebanyak 4 orang di Balikapapan, Bontang 3, dan 3 orang lagi tersebar di Berau (1), Kukar (1), dan Paser (1).

“Dengan demikian, total kasus meninggal hingga hari ini di Kaltim sudah 932 orang,” ungkap Satgas COVID-19 Kaltim.

Berdasarkan data yang disampaikan hari ini, Satgas menyebutkan sebaran kematian akibat COVID-19 di Kaltim Per tanggal 23 Januari 2021 sebagai berikut, sebanyak 35,1% atau 327 orang di Balikpapan, 26,1% atau 243 orang di Samarinda, 12,8%  atau 119 orang di Kutai Kartanegara.

Kemudian, di Berau 29 orang (3,1%), Kubar 30 (3,2%), Kutim 69 (7,4%), Mahulu 4 (0,4%), Paser 38 (4,1%), Penajam 23 (2,5%), dan Bontang 50 kasus kematin (5,4%).

Satgas juga menyampaikan ada 6.500 suspek COVID-19 di Kaltim saat ini dalam perawatan dan 765 orang sedang menunggu hasil tes swab.

Sebaran 6.500 suspek yang menunggu kesembuhan tersebut, paling banyak di Balikpapan yakni 1.667 orang, di Kukar 1.408 orang, Bontang 860, Samarinda 828, Berau 443, Kubar 625, Kutim 339, Mahulu 148, Paser 129, dan Penajam 153. (001)

Tag: