‘Dalam jiwa kami, kami tidak takut dengan Rusia’

Suasana kota di Ukraina (Reuters)

KHERSON.NIAGA.ASIA — Kantor berita BBC melaporkan bahwa pasukan Rusia telah menguasai kota pelabuhan utama di selatan Kherson – kota besar Ukraina pertama yang direbut sejak awal invasi.

Seorang warga yang berlindung di rumahnya di kota bersama keluarganya mengatakan bahwa penduduk setempat “tidak takut” dengan tentara Rusia.

“Sejak awal perang, saya hanya keluar sekali – hanya selama 10 menit – ke supermarket di lantai bawah untuk membeli makanan,” kata warga itu kepada BBC Today, seperti dikutip niaga.asia, Kamis.

“Saya hanya melihat ke luar jendela dan melihat tentara Rusia dan tank Rusia, dan saya membaca semua berita lokal, saya tidak pergi ke luar karena itu benar-benar berbahaya sekarang,” sebut warga itu.

Dia mengatakan penduduk setempat lainnya telah mendekati tentara di jalan dan menyuruh tentara itu pergi.

“Orang-orang tidak takut pada tentara – dalam jiwa kami, kami tidak takut pada Rusia”

“Para prajurit berkata, ‘Teman-teman, kami juga tidak menyukai situasinya – kami tidak akan menyentuh Anda dan mungkin dalam beberapa hari kami akan pergi, kami menunggu perintah,” ungkap warga Kherson menirukan perkataan tentara Rusia.

Menurut warga, dari perilaku tentara Rusia itu memperlihatkan mereka juga tidak senang berada di Kherson.

Dia mengatakan bendera Ukraina tetap di atas gedung pemerintah kota.

“Ini adalah situasi yang aneh ketika kota itu diduduki tetapi tidak ada yang lain selain (kehadiran) tentara Rusia yang menunjukkan bahwa kota itu terkendali,” jelas warga itu.

Sumber : BBC | Editor : Saud Rosadi

Tag: