SAMARINDA.NIAGA.ASIA – Taxiway Bandara Aji Pangeran Tumenggung (APT) Pranoto Samarinda bermasalah lagi. Kejadian berulang terjadi pada permukaan aspal. Pesawat Citilink tujuan Jakarta (CGK) sempat stuck di taxiway saat berjalan dari apron ke runway.

Mengacu jadwal, Citilink nomor penerbangan QG 423 tujuan Jakarta take off dari Bandara APT Pranoto pukul 13.40 WITA. Namun aktualnya baru take off pukul 14.31 WITA. Demikian informasi Niaga Asia dari situs FR24.

Keterlambatan tinggal landas bukan faktor pesawat. Melainkan masalah kembali muncul pada permukaan aspal taxiway, sebagai jalur penghubung apron ke runway. Ditengarai permukaan tidak rata, mengakibatkan Citilink A320 itu sempat stuck di runway.

“Iya tadi stuck tapi sebentar saja kok. Lima menitan. Didorong, selesai,” kata Kasi Teknik dan Operasi UPBU Kelas I APT Pranoto Samarinda, Dwi Muji Raharjo, dikonfirmasi Niaga Asia, Senin (22/11) malam.

Muji menerangkan Citilink yang sempat stuck di runway itu bertujuan terbang ke Bandara Soekarno Hatta (CGK).

Ban Batik Air Ternyata Kandas di Taxiway, UPBU Kelas I APT Pranoto Salah Tulis Register

“Sudah terbang lagi. Sebentar saja kok. Tadi ditarik ke runway bukan ke apron. Malam ini diperbaiki,” sebut Muji kembali menegaskan.

Dikonfirmasi Niaga Asia, Station Manager Citilink Samarinda Ahmad Ajudin juga membenarkan kejadian itu. Dia memastikan kejadian itu tidak berlangsung lama. Citlink QG 423 take off membawa 140 penumpang.

“Iya benar. Sebentar saja (stuck) habis itu kembali terbang. Masalah yang sama (di taxiway),” kata Ahmad.

“Lima menitan ditarik ke runway, tidak ada masalah. Kejadiannya sebentar, ditarik ya sudah clear,” demikian Ahmad.

Kejadian permukaan aspal yang bergelombang, maupun taxiway ambelas bukan hal baru lagi di Bandara APT Pranoto dan sudah terjadi sejak 2019 lalu. Terbaru sebelumnya, Batik Air juga kandas di taxiway sehingga penumpang terpaksa diturunkan dari pesawat.

Penulis : Saud Rosadi | Editor : Saud Rosadi

Tag: Bandara APT PranotoCitilinkKemenhubPeristiwaSamarinda