Hari Ini Genap 20 Jenazah Dimakamkan Secara Protokol Covid-19 di Samarinda

Tim Satgas Covid-19 Kota Samarinda saat membawa salah satu pasien kasus Covid-19 yang meninggal untuk dimakamkan. (Foto : istimewa)

SAMARINDA.NIAGA.ASIA – Angka kematian kasus Covid-19 di kota Samarinda terus bertambah. Baik pasien yang berstatus probable, ataupun terkonfirmasi positif. Hari ini, angka kematian menjadi genap 20 orang.

Keterangan diperoleh Niaga Asia, hari ini ada 2 pasien kasus Covid-19 yang dimakamkan mengacu protokol Covid-19. Pertama, pasien yang dirawat di RS Samarinda Medika Citra (SMC) yang dimakamkan siang ini tadi.

“Benar. Yang baru ini, pasien yang dirawat di RSUD AW Sjachranie,” kata Sekretaris BPBD Kota Samarinda Hendra AH, dikonfirmasi Niaga Asia, Selasa (4/8) sore.

Pasien yang meninggal di RSUD AW Sjachranie ini, adalah berinisial EM, pasien perempuan berusia 47 tahun, yang tinggal di Samarinda Seberang.

“Pasien ini berstatus probable Covid-19. Artinya punya gejala klinis Covid-19. Swab-nya masih diperiksa, dan keluarga setuju pemakaman protokol Covid-19,” ujar Hendra.

Meski dua kali melakukan pemakaman hari ini proses pemakaman jenazah kasus Covid-19 tetap dijalankan BPBD kota Samarinda, sebagai bagian dari Satgas Covid-19 kota Samarinda.

Bahkan, tim pernah 3 kali memakamkan dalam sehari, dan tuntas hingga memasuki dini hari.

“Tugas dan tanggungjawab pemakaman tetap kami jalankan. Ini adalah tim khusus yang memang bertugas untuk memakamkan pasien kasus Covid-19, sesuai protokol,” ungkap Hendra.

Saat berita ini diolah pukul 16.58 WITA, tim BPBD sudah berada di RSUD AW Sjachranie untuk kemudian dibawa ke pemakaman khusus jenazah kasus Covid-19, di Serayu, Samarinda Utara. “Iya, ini adalah yang ke-20 jenazah kasus Covid-19 yang kami makamkan,” demikian Hendra. (006)

 

 

Tag: