SAMARINDA.NIAGA.ASIA – Forensik RSUD AW Sjachranie Samarinda rampung mengautopsi jenazah wanita tanpa identitas dalam karung, yang ditemukan Selasa (10/8) pagi kemarin di kawasan Desa Loa Duri Ilir, Loa Janan. Hasil sementara, tidak ditemukan tanda kekerasan pada jenazah korban.

Proses autopsi dilakukan selama dua jam mulai pukul 17.00 WITA sore kemarin. Kondisi jasad wanita muda diperkirakan 20-30 tahun itu cukup mengenaskan. Meski relatif utuh, namun kepala sudah menjadi tengkorak. Juga demikian dengan tangan dan kaki, meski tidak separah menyisakan tulang belulang.

“Selesai autopsi sekitar jam 7 malam tadi,” kata Kapolsek Loa Janan Iptu Aksarudin Adam, dikonfirmasi Niaga Asia, Rabu (11/8).

Aksarudin menerangkan, hasil sementara autopsi, tidak ditemukan tanda kekerasan. “Tapi untuk detilnya belum bisa saya sampaikan. Ya, secara umum tidak ada tanda kekerasan,” ujar Aksarudin.

Meski demikian, lanjut Aksarudin, tim Reskrim Polsek Loa Janan dan Polres Kutai Kartanegara, masih terus bergerak melakukan penyelidikan untuk menemukan titik terang kasus itu.

Berita terkait: 

Mayat Wanita Dalam Karung Diautopsi, Polisi Cari Identitas Korban

“Iya (masih bekerja mengungkap kasus itu). Untuk barang bukti, masih yang ada dari diri korban saja. Lainnya belum ada,” terang Aksarudin.

Pun demikian, untuk identitas jasad wanita itu belum terungkap. “Mudah-mudahan hari ini ada (titik terang identitas korban). Kami juga terima kasih ke media, menyebarluaskan informasi agar bisa diketahui masyarakat luas. Dan menyampaikan kepada kami apabila ada yang merasa kehilangan anggota keluarganya,” ungkap Aksarudin.

Masih disampaikan Aksarudin, dia sendiri juga ikut terjun langsung melakukan penyelidikan. “Tim gabungan masih lakukan penyelidikan, untuk mengungkap kasus ini,” demikian Adam.

Penulis: Saud Rosadi | Editor: Saud Rosadi

Tag: KaltimKriminalKutai KartanegaraPeristiwaPolres KukarPolri